JAKARTA. PT Samuel Aset Manajemen mulai menanen hasil dari penerbitan produk baru. Agus Basuki Yanuar, Presiden Direktur PT Samuel Aset Manajemen menjelaskan, Samuel menerbitkan tiga produk baru yang turut berkontribusi terhadap pertumbuhan dana kelolaan.

Produk tersebut yaitu reksadana penyertaan terbatas (RDPT) berupa proyek riil sektor pembiayaan otomotif yang menyumbang dana kelolaan sekitar Rp 300 miliar. Adapula produk baru berupa reksadana berbasis obligasi yang berkontribusi sekitar Rp 300 miliar terhadap dana kelolaan Samuel.

Sementara produk baru lainnya berupa reksadana terproteksi turut menebalkan pundi-pundi dana kelolaan Samuel sekitar Rp 360 miliar. Pertumbuhan dana kelolaan Samuel tidak terlepas dari strategi fund manager dalam memilih sektor unggulan sebagai aset dasar reksadana.

"Saat ini, Samuel masih optimistis pada sektor industri konsumsi, infrastruktur dan komoditi," terang Agus.

Memasuki akhir tahun, Samuel masih berambisi menelurkan produk baru. Produk tersebut berupa philanthropy fund (dana-dana untuk kegiatan sosial). Nantinya, philanthropy fund ini akan dialokasikan sebagai dana perumahan. Skemanya, lembaga atau yayasan menempatkan dana abadinya di reksadana ini untuk membiayai program-program mereka seperti pendidikan, membantu renovasi rumah atau membangun rumah untuk masyarakat tidak mampu. Khusus untuk dana perumahan ini, Samuel akan membungkusnya dalam reksadana campuran agar lebih konservatif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini