JAKARTA. Sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk, sektor konsumsi di Indonesia tumbuh pesat. Kinerja emiten di sektor usaha berbasis konsumsi ikut terkerek. Sejumlah manajer investasi (MI) memanfaatkan potensi ini dengan menerbitkan reksadana tematik konsumsi. Salah satunya adalah PT Trimegah Asset Management yang menawarkan reksadana saham tematik konsumsi bernama TRAM Consumption Plus. Produk ini sudah beredar sejak 5 Mei 2011 silam. Presiden Direktur Trimegah Asset Management Denny Thaher melihat, sektor konsumsi bakal tumbuh pesat mengingat jumlah penduduk Indonesia lebih dari 200 juta jiwa. “Sektor konsumsi akan tetap memegang peranan penting pada perekonomian masa mendatang," kata Denny. Dengan populasi terbesar keempat di dunia dunia serta besarnya jumlah usia muda, perekonomian tumbuh cepat. Sektor konsumsi di Indonesia menurut Denny juga memiliki sejarah pertumbuhan pendapatan riil yang tinggi dibandingkan dengan negara lain.
Mengail return maksimal dari konsumsi
JAKARTA. Sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk, sektor konsumsi di Indonesia tumbuh pesat. Kinerja emiten di sektor usaha berbasis konsumsi ikut terkerek. Sejumlah manajer investasi (MI) memanfaatkan potensi ini dengan menerbitkan reksadana tematik konsumsi. Salah satunya adalah PT Trimegah Asset Management yang menawarkan reksadana saham tematik konsumsi bernama TRAM Consumption Plus. Produk ini sudah beredar sejak 5 Mei 2011 silam. Presiden Direktur Trimegah Asset Management Denny Thaher melihat, sektor konsumsi bakal tumbuh pesat mengingat jumlah penduduk Indonesia lebih dari 200 juta jiwa. “Sektor konsumsi akan tetap memegang peranan penting pada perekonomian masa mendatang," kata Denny. Dengan populasi terbesar keempat di dunia dunia serta besarnya jumlah usia muda, perekonomian tumbuh cepat. Sektor konsumsi di Indonesia menurut Denny juga memiliki sejarah pertumbuhan pendapatan riil yang tinggi dibandingkan dengan negara lain.