KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform GajiGesa, sebuah startup fintech yang didirikan pada tahun 2020 oleh Vidit Agrawal dan Martyna Malinowska menyediakan akses ke Earned Wages (EWA) dimana pekerja dapat menerima pembayaran pro-rata lebih awal dari perusahaan. "Prinsip utama kami adalah menciptakan nilai tambah yang kongkrit di lapangan, kami ingin menciptakan dampak positif bagi pekerja terutamanya para karyawan yang bekerja secara gigih namun tidak pernah mendapatkan credit scores oleh lembaga finansial atas usaha dan waktu yang mereka luangkan," ujar Vidit Agrawal, Co-Founder GajiGesa dalam siaran pers, Kamis (29/7). Vidit mengatakan bahwa misi utama dari GajiGesa adalah menciptakan ekosistem yang menguntungkan perusahaan dan karyawan. Bagi perusahaan tujuan utamanya adalah mendapatkan kas yang sehat dan menjaga kestabilan perusahaan dan bagi karyawan dapat mendapatkan gaji lebih awal hingga dapat mengurangi ketergantungan karyawan untuk pinjaman tenor pendek ataupun rentenir untuk menutupi kebutuhan sehari-harinya sehingga mengurangi stres finansial yang mereka hadapi.
Mengatur kesehatan keuangan di masa pandemi dengan aplikasi GajiGesa
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform GajiGesa, sebuah startup fintech yang didirikan pada tahun 2020 oleh Vidit Agrawal dan Martyna Malinowska menyediakan akses ke Earned Wages (EWA) dimana pekerja dapat menerima pembayaran pro-rata lebih awal dari perusahaan. "Prinsip utama kami adalah menciptakan nilai tambah yang kongkrit di lapangan, kami ingin menciptakan dampak positif bagi pekerja terutamanya para karyawan yang bekerja secara gigih namun tidak pernah mendapatkan credit scores oleh lembaga finansial atas usaha dan waktu yang mereka luangkan," ujar Vidit Agrawal, Co-Founder GajiGesa dalam siaran pers, Kamis (29/7). Vidit mengatakan bahwa misi utama dari GajiGesa adalah menciptakan ekosistem yang menguntungkan perusahaan dan karyawan. Bagi perusahaan tujuan utamanya adalah mendapatkan kas yang sehat dan menjaga kestabilan perusahaan dan bagi karyawan dapat mendapatkan gaji lebih awal hingga dapat mengurangi ketergantungan karyawan untuk pinjaman tenor pendek ataupun rentenir untuk menutupi kebutuhan sehari-harinya sehingga mengurangi stres finansial yang mereka hadapi.