KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) mengawali tahun 2023 dengan pertumbuhan keuangan agresif. 

Hal tersebut terlihat dari pendapatan Perseroan di kuartal pertama tahun 2023 yang tumbuh sebesar 38,9% dibandingkan kuartal pertama tahun lalu. Peningkatan laba bersih juga tercatat lebih dari 4 kali lipat YoY menjadi Rp39,2 miliar pada kuartal pertama tahun ini dibandingkan laba bersih di periode yang sama tahun lalu yaitu sebesar Rp9,4 miliar. 

Perseroan juga mencatatkan peningkatan kinerja pada rasio profitabilitas. Margin laba kotor Perseroan meningkat menjadi 55,2% pada kuartal pertama tahun ini dibandingkan 51,5% pada kuartal yang sama di tahun sebelumnya. 

Sementara untuk margin laba bersih, Perseroan juga mencatat kenaikan signifikan menjadi 13,3% dari sebelumnya 4,4% pada kuartal 1 tahun lalu. 

Baca Juga: Kinerja Masih Suram, Ini Cara Victoria Care (VICI) Tingkatkan Pertumbuhan Penjualan

Billy Hartono Salim, Direktur Utama PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) menjelaskan, peningkatan profitabilitas Perseroan terutama disebabkan oleh product mix yang lebih baik dan mampu memberikan margin yang lebih tinggi.

"Serta efektifitas biaya-biaya operasional Perseroan seperti biaya penjualan dan pemasaran yang walaupun naik hampir 14% YoY namun mampu menaikkan pendapatan Perseroan 38,9% YoY," ujarnya Selasa (2/4). 

Lebih lanjut, produk-produk Perseroan yang diluncurkan pada tahun lalu dan awal tahun ini sukses mendominasi penjualan Perseroan. Hal tersebut menjadi bukti bahwa Perseroan mampu membaca tren pasar dengan baik dan mengeluarkan produk yang sesuai dengan permintaan konsumen.

Perseroan juga telah membuktikan dirinya berhasil mengelola strategi marketing yang menggabungkan aktivitas marketing secara online dan offline, terlihat dari kenaikan penjualan pada kedua platform tersebut. 

Selain itu, Perseroan juga agresif dalam melakukan inovasi produk baru, seperti yang Perseroan lakukan di Januari dengan mengeluarkan produk Secret Clean Propolis Antiseptic Mouthwash yang kini telah berkontribusi signifikan terhadap penjualan Perseroan karena sukses menjadi produk yang viral di pasaran. 

Billy melanjutkan keberhasilan tersebut didapat berkat inovasi yang terus dilakukan Perseroan berdasarkan pergerakan tren personal care dan kosmetik serta gabungan strategi marketing, baik online

“Kami sangat senang melihat performa kami di kuartal pertama tahun ini. Ini menunjukkan Perseroan memiliki determinasi tinggi untuk kembali tumbuh setelah mengalami tahun yang penuh tantangan di 2022. Tahun ini pun tidak akan menjadi tahun yang mudah, namun Perseroan percaya dengan semangat untuk terus melakukan inovasi dalam menciptakan produk yang sesuai dengan pergerakan tren dan permintaan konsumen, maka Perseroan akan mampu melampaui tahun ini dengan kinerja yang lebih baik dari tahun lalu,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .