JAKARTA. Selain terkenal sebagai daerah penghasil beras terbesar di Jawa Tengah, para petani di Desa Mlaten, Demak juga menanam bawang merah di sawahnya. Tanaman ini cukup potensial mengingat kebutuhannya juga terus meningkat.Sunaryo salah satunya. Dari satu hektar lahannya, ia membagi seperempat bagian untuk menanam bawang merah sejak lima tahun lalu. Pembagian lahan seperti Sunaryo ini, juga diikuti oleh petani Desa Mlaten lainnya. Seperti Muhsinin mulai bertani bawang dua tahun terakhir.Meski padi menjadi penghasilan utama lahan pertaniannya, sejatinya, petani di desa ini sudah sejak membagi lahannya untuk tanaman lainnya. Muhsinin mengatakan, para petani biasanya mengikuti tren tanaman yang sedang dibutuhkan pasar. "Dulu pernah juga tanam pohon jambu air, tapi kalau sekarang bawang merah dan padi," jelas dia.
Mengejar untung dengan tanam bawang (1)
JAKARTA. Selain terkenal sebagai daerah penghasil beras terbesar di Jawa Tengah, para petani di Desa Mlaten, Demak juga menanam bawang merah di sawahnya. Tanaman ini cukup potensial mengingat kebutuhannya juga terus meningkat.Sunaryo salah satunya. Dari satu hektar lahannya, ia membagi seperempat bagian untuk menanam bawang merah sejak lima tahun lalu. Pembagian lahan seperti Sunaryo ini, juga diikuti oleh petani Desa Mlaten lainnya. Seperti Muhsinin mulai bertani bawang dua tahun terakhir.Meski padi menjadi penghasilan utama lahan pertaniannya, sejatinya, petani di desa ini sudah sejak membagi lahannya untuk tanaman lainnya. Muhsinin mengatakan, para petani biasanya mengikuti tren tanaman yang sedang dibutuhkan pasar. "Dulu pernah juga tanam pohon jambu air, tapi kalau sekarang bawang merah dan padi," jelas dia.