KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Co-founder Microsoft Bill Gates dan istrinya, Melinda, akan berpisah setelah terikat pernikahan selama 27 tahun. Miliarder itu mengumumkan mereka mengakhiri pernikahan pada hari Senin (3/5/2021).

Melansir Yahoo Finance, melalui Twitter, Gates mengatakan bahwa dia dan istrinya tetap berkomitmen pada "misi" mereka sebagai filantropi. Akan tetapi, "Kami tidak lagi meyakini bahwa kami dapat tumbuh bersama sebagai pasangan dalam fase selanjutnya dalam hidup kami."

Titan teknologi, yang kerap muncul sebagai yang terdepan dalam perang melawan Covid-19 dan sering mempertimbangkan hal-hal yang berdampak pada lingkungan dan negara berkembang, saat ini duduk di peringkat empat dalam daftar orang terkaya Forbes. Adapun perkiraan kekayaan bersihnya mencapai lebih dari US$ 130 miliar pada hari Senin.

Pasangan itu bersama-sama memimpin sebuah yayasan besar, dan keduanya telah menandatangani Warren Buffett's Giving Pledge, sebuah komitmen dari orang-orang terkaya di dunia untuk menyumbangkan sebagian besar kekayaan mereka untuk upaya filantropi. 

Baca Juga: Dari Bill Gates hingga Michael Dell, ini daftar miliarder dunia yang drop out kuliah

Menurut berbagai sumber, staf yayasan telah diberitahu sebelumnya sebelum pasangan itu menyampaikan berita di media sosial. Seorang staf menggambarkan suasana tersebut sebagai sesuatu yang benar-benar mengejutkan.

Perceraian Gates menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana salah satu kekayaan terbesar dunia akan dibagi. Akan tetapi, pendiri Amazon Jeff Bezos memberikan contoh kasus yang berguna tentang bagaimana kekayaan milik Gates akan dibagi.

Baca Juga: Bill Gates: Dunia akan kembali normal pada akhir 2022

Perpisahan Bezos dari mantan istrinya Mackenzie Scott membuat Scott langsung menjadi salah satu wanita terkaya di dunia. Sejak itu, melonjaknya saham Amazon telah membawa Bezos kembali ke posisi puncak tabel liga miliarder itu.

Melansir Reuters, Gates dropped out dari Harvard untuk ikut mendirikan Microsoft dengan teman sekolahnya Paul Allen pada tahun 1975. Gates memiliki 49% saham Microsoft pada penawaran umum perdana pada tahun 1986, yang membuatnya menjadi multi-jutawan instan. Dengan pertumbuhan pesat Microsoft, dia segera menjadi orang terkaya di dunia.

Gates, yang menjadikan perusahaan itu salah satu firma teknologi paling berharga di dunia, mengundurkan diri dari dewan pada Maret 2020 untuk fokus pada filantropi.

Selanjutnya: Cara Bill Gates dan Warren Buffett tetap optimistis ketika segalanya tampak buruk

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie