MOMSMONEY.ID - Berikut informasi seputar gaya hidup
frugal living dan beberapa cara untuk mulai menerapkannya.
Frugal living sebagaimana dilansir dari
IDX Channel merupakan gaya hidup hemat di mana seseorang menyadari betul keputusannya dalam mengelola keuangan. Berbeda dengan gaya hidup minimalis yang berfokus untuk memiliki lebih sedikit barang, gaya hidup
frugal living lebih menekankan tentang bagaimana memperoleh sesuatu dengan cara yang lebih murah untuk menghemat pengeluaran, menurut
Manulife.
Pada dasarnya, orang-orang
frugal living tidak mengutamakan tren melainkan kualitas dan kegunaan. Itulah sebabnya, kebanyakan orang yang menerapkan gaya hidup
frugal living terlihat sederhana dalam berpenampilan. Sudah dipraktikkan oleh banyak tokoh dunia mulai dari Mark Zuckerberg hingga Keanu Reeves, berikut MomsMoney bagikan 6 cara untuk mulai menerapkan gaya hidup
frugal living. Simak baik-baik ya!
Baca Juga: 7 Cara Sederhana untuk Mengajarkan Anak Menabung Sejak Dini 1. Jangan mudah tergoda tren Cara menerapkan gaya hidup
frugal living yang pertama yaitu menahan diri untuk tidak mudah mengikuti tren yang sedang berkembang. Tren ini termasuk
gadget,
fashion, kendaraan, atau barang-barang lain yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan. Mengutip laman
Kementerian Keuangan RI, tren sendiri merupakan strategi
marketing untuk meningkatkan permintaan konsumen. Seheboh apapun tren yang ada di masyarakat, Anda harus berani berkata tidak terhadap godaan tren tersebut guna menghindari siklus konsumerisme dan mencegah perilaku
impulsive buying. 2. Pertimbangkan untuk membeli barang bekas Cara menerapkan gaya hidup
frugal living yang kedua yaitu mempertimbangkan untuk membeli barang bekas, dikutip dari
tanamduit. Selagi barang bekas incaran Anda kualitasnya masih bagus dan layak pakai untuk waktu lama, maka jangan ragu untuk membelinya. Umumnya, harga barang bekas jauh lebih murah daripada barang baru. Sehingga, pengeluaran Anda saat membeli barang bekas tidak akan sebanyak ketika Anda membeli barang baru dan sisa uangnya bisa Anda tabung atau alihkan untuk kebutuhan pokok. 3. Praktikkan meal preparation Cara menerapkan gaya hidup
frugal living yang ketiga yaitu mempraktikkan
meal preparation. Alih-alih makan di luar atau membeli makanan
secara online, gaya hidup
frugal living mengarahkan Anda untuk menyiapkan makanan sendiri dan membawa bekal dari rumah. Melansir
BFI Finance, menyiapkan makanan sendiri tidak hanya dapat menghemat pengeluaran, tetapi juga lebih terjamin kehigienisannya. Selain menyiapkan makanan sendiri dan membawa bekal, makan terlebih dahulu sebelum berbelanja atau bertemu orang lain di luar rumah juga termasuk
meal preparation.
Baca Juga: 5 Tips Makeup ala Korea untuk Wajah Tampil Muda dan Segar 4. Kurangi biaya yang tidak perlu Cara menerapkan gaya hidup
frugal living yang keempat yaitu mengurangi biaya yang tidak perlu. Contohnya, mencari cara agar tidak mengeluarkan biaya admin saat melakukan transfer ke bank yang berbeda, menurut
Manulife. Atau, memanfaatkan paket keluarga untuk berlangganan konten digital seperti
streaming musik dan film. Dengan berlangganan menggunakan paket keluarga, Anda bisa menghemat hingga Rp 30.000 per bulan dibandingkan membayarnya secara individu. 5. Buat tujuan finansial Cara menerapkan gaya hidup
frugal living yang kelima yaitu membuat tujuan finansial yang jelas dan masuk akal.
Financial goals atau tujuan finansial yang jelas dan masuk akal akan membantu Anda untuk mencapainya dengan lebih mudah dan tertata. Tujuan finansial yang patut Anda miliki antara lain dana pernikahan, dana untuk membeli rumah, tabungan pendidikan anak, dana darurat, dan dana pensiun. Selagi konsisten, bukan hal yang mustahil untuk mencapai setiap tujuan finansial Anda tepat waktu. 6. Fokus pada masa depan Cara menerapkan gaya hidup
frugal living yang keenam yaitu fokus pada masa depan terutama dalam hal keuangan.
Orang-orang
frugal living harus mengembangkan kesadaran bahwa hidup bukan hanya tentang hari ini melainkan juga tentang masa depan. Maka dari itu, biasakan untuk selalu berpikir jangka panjang tentang keuangan Anda. Dikutip dari
BFI Finance, orang-orang yang ingin menerapkan gaya hidup
frugal living wajib memegang tegung prinsip “
Value for Money” atau menjalani hidup dengan biaya yang minim. Daripada berfoya-foya, utamakan untuk berinvestasi, memiliki asuransi, dan memperbanyak jumlah deposito. Demikian informasi seputar gaya hidup
frugal living yang bisa membantu Anda untuk menjadi cepat kaya. Apakah Anda sudah siap untuk memulai gaya hidup
frugal living? Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Ana Risma