KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengenal kalimat emotif dan penggunaan di kehidupan sehari-hari. Berbagai pembahasan terkait Bahasa Indonesia tentu sangat luas termasuk di dalamnya sejarah hingga sastra. Pengertian kata emotif merujuk pada ekspresi perasaan atau emosi yang terpancar dalam sebuah kalimat. Kalimat yang bersifat emotif cenderung mengandung nuansa perasaan, baik itu kegembiraan, kesedihan, kekecewaan, atau emosi lainnya. Kata Emotif yang emosional dimaksudkan untuk menimbulkan efek pada penontonnya. Apabila digunakan secara efektif, bahasa yang emosional dapat menyebabkan audiens bereaksi dengan cara berbeda dan tertentu.
Fungsi kata emotif
Kalimat ini sering kali menggunakan kata-kata atau frasa yang bersifat ekspresif, seperti:- Kata sifat yang menggambarkan emosi, seperti senang, sedih, marah, takut, dan cinta.
- Kata kerja yang mencerminkan ekspresi emosi, seperti menangis, tertawa, berteriak, dan merenung.
- Frasa yang mengungkapkan perasaan secara jelas, seperti "sangat gembira", "sangat sedih", "sangat marah", dan "sangat takut".
Contoh kata emotif dalam sebuah kalimat
Agar lebih jelas berikut adalah beberapa contoh kalimat emotif:Penggunaan kata emotif dalam sebuah kalimat memberikan kekuatan ekspresif pada tulisan atau percakapan, membantu menyampaikan nuansa perasaan dengan lebih intens.
- Aku sangat senang melihatmu kembali pulang.
- Kami merasa sangat sedih karena kehilangan yang terkasih.
- Ibu sangat marah karena diabaikan dalam keputusan tersebut.
- Kakak Budi sangat takut akan hasil dari ujian tersebut.