JAKARTA. Inovasi perbankan dalam mengupayakan peningkatan pendapatan fee atau fee based income semakin beragam. Yang terbaru, Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkenalkan kartu prabayar sebagai alat pembayaran denda pelanggaran lalu lintas. Direktur Utama BRI Sofyan Basir menuturkan, BRI bekerjasama dengan Kepolisian RI merancang produk yang bernama Surat Izin Mengemudi (SIM) Smart ini. SIM Smart merupakan kartu berteknologi microchip yang berfungsi sebagai driving license alias SIM yang sekaligus bisa digunakan sebagai alat bayar titipan denda tilang melalui mesin electronic data capture (EDC) yang dibawa petugas Kepolisian di lapangan. "Produk ini sudah kami ujicobakan di seluruh Indonesia mulai Kamis (24/3) kemarin. Selain praktis, SIM Smart juga kami harapkan bisa meningkatkan transparansi di Kepolisian," ujar Sofyan kepada KONTAN.
Menggandeng kepolisian, BRI luncurkan SIM elektrik
JAKARTA. Inovasi perbankan dalam mengupayakan peningkatan pendapatan fee atau fee based income semakin beragam. Yang terbaru, Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkenalkan kartu prabayar sebagai alat pembayaran denda pelanggaran lalu lintas. Direktur Utama BRI Sofyan Basir menuturkan, BRI bekerjasama dengan Kepolisian RI merancang produk yang bernama Surat Izin Mengemudi (SIM) Smart ini. SIM Smart merupakan kartu berteknologi microchip yang berfungsi sebagai driving license alias SIM yang sekaligus bisa digunakan sebagai alat bayar titipan denda tilang melalui mesin electronic data capture (EDC) yang dibawa petugas Kepolisian di lapangan. "Produk ini sudah kami ujicobakan di seluruh Indonesia mulai Kamis (24/3) kemarin. Selain praktis, SIM Smart juga kami harapkan bisa meningkatkan transparansi di Kepolisian," ujar Sofyan kepada KONTAN.