Menggarap Depok, PPRO akuisisi pemilik lahan



JAKARTA. Niat manajemen PT PP Properti Tbk untuk menggarap proyek properti bagi mahasiswa dan pelajar tidak main-main. Perusahaan ini rela mengakuisisi 55% saham PT Wisma Seratus Sejahtera senilai Rp 49 miliar, untuk memuluskan hasrat tersebut.

Pertimbangan akuisisi lantaran Wisma Seratus punya tabungan lahan alias landbank di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat. Nah PP Properti menilai, kepemilikan landbank di wilayah tersebut, sejalan dengan pengembangan proyek properti untuk mahasiswa dan pelajar.

"Akuisisi ini salah satu bagian dari rencana ekspansi agar kinerja ke depan bisa tumbuh berkelanjutan," terang Direktur utama PT PP Properti Tbk Taufik Hidayat, Selasa (30/8)


Perusahaan ini akan membangun dua menara apartemen bernama Evensio di lahan 5.000 meter persegi (m²). Saat ini, 200 unit dari total rencana 500 unit apartemen di menara pertama, telah terjual.

Banderol harga per unit Rp 400 juta - Rp 600 juta. Adapun pendapatan pra penjualan alias marketing sales proyek ini sekitar Rp 80 miliar - Rp 120 miliar dari target pre sales Evensio Rp 350 miliar.

PP Properti dan Wisma Seratus sepakat, Evensio bukan proyek terakhir. Kedua perusahaan ini menjajaki kerjasama membikin proyek selanjutnya dengan konsep lain. Apalagi Wisma Seratus masih punya sejumlah landbank. Di Margonda saja, mereka memiliki lahan seluas 1,1 ha.

"Ada juga lahan lain di Simatupang seluas 3 ha dan di daerah Buncit Raya seluas 7.000 m²," kata Andre Mirza Hartawan, Komisaris PT Wisma Seratus Sejahtera.

Peluang mitra lain Selain mematangkan rencana kerjasama berkelanjutan dengan Wisma Seratus, saat ini manajemen PP Properti membuka peluang kerjasama serupa dengan mitra bisnis lain.

Taufik menyebut apartemen mahasiswa menjadi proyek dambaan anak perusahaan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk ini. PP Properti sudah menyusun angan. Mereka berencana membangun apartemen 7.500 m² di Tembalang, Semarang, Jawa Tengah.

"Di sana lokasinya strategis, dekat Universitas Diponegoro," tandas Indaryanto, Direktur Keuangan PT PP Properti Tbk. Selain itu, PP Properti akan membikin apartemen kelas atas di Surabaya, Jawa Timur.

Perusahaan berkode PPRO di Bursa Efek Indonesia tersebut ingin membangun apartemen dua menara di atas lahan 3.500 m². Menara pertama berisi 230 unit, sedangkan menara kedua berisi 270 unit.

Hingga Agustus 2016, PP Properti telah menggunakan anggaran belanja modal sebesar Rp 600 miliar. Total anggaran belanja modal perusahaan ini pada 2016 sebesar Rp 1, 2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie