KONTAN.CO.ID - Mantan presiden AS Donald Trump dan Wakil Presiden AS Kamala Harris akan menghadapi debat perdana sebagai calon presiden pada Pemilu AS tahun 2024 malam nanti. Berbagai persiapan disiapkan keduanya untuk menghadapi debat yang diselenggarakan oleh ABC News.

Tak sekedar materi debat, dua calon orang nomor satu Negeri Paman Sam ini benar-benar mempersiapkan diri. Bahkan mengutip dari ABC News, Kamala Harris sampai mengurung diri di sebuah hotel di kota Pittsburgh untuk menggelar serangkaian sesi persiapan. Ia membuat tiruan panggung dengan pencahayaan penuh untuk membantu menstimulasi suasana debat yang sesungguhnya.

Menurut sumber, Harris juga dibantu oleh Philippe Reines yang berperan memainkan peran sebagai Trump sambil mengenakan wig. Kemudian ada pula beberapa penasehat yang turut membantu persiapan Hillary Clinton dalam debat tahun 2016 silam.

Mantan anggota DPR Demokrat Tulsi Gabbard, yang menjadi penasihat Trump dalam debat tersebut mengatakan di "Fox and Friends on Monday bahwa Harris tidak boleh diremehkan karena persiapan debatnya yang begitu kokoh.

"Dia menanggapi debat ini dengan serius.Dia akan datang dengan persiapan yang dihafal, siap untuk membacakan dan menyampaikannya dengan cara yang menurut saya sangat efektif." kata Gabbard.

Baca Juga: Trump Tebar Ancaman: Tarif 100% untuk Negara yang Tinggalkan Dolar AS

Kemudian untuk strateginya sendiri, Harris akan difokuskan pada membangun kehadirannya dan mendefinisikan ulang dirinya bagi para pemilih. Ia berencana untuk memprioritaskan menyerang rekam jejak Trump dan mengusiknya selama debat. Bermaksud menunjukkan pada publik bahwa Trump cenderung berjuang untuk dirinya sendiri, bukan untuk rakyat Amerika.

Sementara tim kampanye Trump sendiri mengatakan Trump tidak perlu mempersiapkan diri seperti Harris. Mantan presiden AS itu lebih memilih mengadakan sesi kebijakan informal dengan tim penasihat kecil, termasuk Gabbard dan Perwakilan Republik Matt Gaetz. Gaetz telah melontarkan pertanyaan kepada Trump seputar beberapa isu yang lebih menantang, seperti masalah hukumnya, menurut sumber tersebut.

Selama panggilan pers yang diadakan oleh tim kampanye Trump dan Komite Nasional Republik pada Senin sore, Sekretaris Pers Nasional Tim Kampanye Trump Karoline Leavitt mengatakan Harris akhirnya akan dipaksa untuk membela catatannya pada isu-isu seperti kejahatan dan perbatasan.

Baca Juga: Menanti Debat Trump - Harris, Rupiah Diperkirakan Melemah Selasa (10/9)

Penasihat Senior Tim Kampanye Trump Jason Miller mengklaim Harris adalah orang yang menjalankan Gedung Putih (bukan Presiden Joe Biden) sehingga kejadian besar lainnya seperti kecelakaan kereta api East Palestine, Ohio, atau kebakaran hutan Maui, Hawaii, menjadi tanggung jawabnya.

"Setiap bencana ini menjadi tanggung jawab Kamala Harris." tandas Miller.

Bagi Harris ini adalah debat pemilu pertama yang diikutinya setelah ditunjuk menggantikan Joe Bidden yang mengundurkan diri. Sementara bagi Trump ini adalah debat ketujuh yang akan dilakoninya. 

Debat antara Trump dan Harris ini akan diselenggarakan oleh ABC News pada hari Selasa, 10 September pukul 9 malam. David Muir dan Linsey Davis ditunjuk sebagai moderatornya.  Acara khusus pradebat pada jam tayang utama akan ditayangkan pada pukul 8 malam ET. Acara ini akan ditayangkan di ABC dan disiarkan di ABC News Live, Disney+, dan Hulu. Pemirsa juga dapat menyiarkan debat tersebut di aplikasi ABC pada ponsel pintar atau tablet, di ABC.com, dan perangkat yang terhubung.

Editor: Putri Werdiningsih