KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pernyataan dari anggota Federal Reserve yang dovish berhasil mengerek pergerakan nilai tukar rupiah di pekan ini. Alhasil, rupiah pun kian perkasan karena juga mendapat katalis positif dari fundamental dalam negeri. Mengutip Bloomberg, Jumat (28/5), rupiah spot ditutup menguat 0,02% ke level Rp 14.285 per dolar Amerika Serikat (AS). Ini membuat rupiah menguat sebesar 0,48% dalam sepekan terakhir. Analis Asia Valbury Futures Lukman Leong mengatakan, sepanjang minggu ini pernyataan dari member The Fed cenderung bersifat dovish. "Dolar AS berpotensi melemah hingga ada pertemuan The Fed kembali di beberapa minggu ke depan," kata dia, hari ini.
Menguat 0,48%, ini katalis yang sokong penguatan rupiah di pekan ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pernyataan dari anggota Federal Reserve yang dovish berhasil mengerek pergerakan nilai tukar rupiah di pekan ini. Alhasil, rupiah pun kian perkasan karena juga mendapat katalis positif dari fundamental dalam negeri. Mengutip Bloomberg, Jumat (28/5), rupiah spot ditutup menguat 0,02% ke level Rp 14.285 per dolar Amerika Serikat (AS). Ini membuat rupiah menguat sebesar 0,48% dalam sepekan terakhir. Analis Asia Valbury Futures Lukman Leong mengatakan, sepanjang minggu ini pernyataan dari member The Fed cenderung bersifat dovish. "Dolar AS berpotensi melemah hingga ada pertemuan The Fed kembali di beberapa minggu ke depan," kata dia, hari ini.