Menguat 0,98% dalam sepekan, berikut sentimen pendorong IHSG



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi tipis pada perdagangan Jumat (9/4). IHSG turun 0,02% atau 1,52 poin ke level 6.070,21 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam sepekan, IHSG ditutup menguat 0,98%.

M. Nafan Aji Gusta Utama Analis Binaartha Sekuritas mengatakan, sejumlah sentimen dari dalam dan luar negeri turut menggerakkan IHSG pada pekan ini. Salah satunya, pelaku pasar mengapresiasi adanya proyeksi IMF terkait dengan semakin positifnya kinerja pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini sebesar 6,0%.

Selanjutnya, pasar keuangan optimistis terkait dengan adanya pemulihan ekonomi global. Pasar juga mengapresiasi membaiknya data inflasi Tiongkok.


"Market menilai bahwa Gubernur Federal Reserve Jerome Powell masih optimis terkait dengan membaiknya kinerja inflasi Amerika Serikat," kata Nafan ketika dihubungi Kontan, Jumat (9/4). Dari dalam negeri, membaiknya kinerja indeks keyakinan konsumen Indonesia per Maret menjadi 93,4 turut mendapat respons positif dari pasar. 

Baca Juga: Rupiah tertekan selama perdagangan di minggu ini

Nafan memproyeksi IHSG akan kembali bergerak menguat pada perdagangan Senin (12/4). Berdasarkan rasio fibonacci, support maupun resistance maksimum berada pada 6.027,60 hingga 6.114,21.

Berdasarkan indikator, MACD masih menunjukkan sinyal negatif. Meskipun demikian, stochastic dan RSI berada di area netral. Di sisi lain, masih terlihat adanya pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.

Baca Juga: IHSG menguat 0,98% sepekan ke 6.070 hingga Jumat (9/4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati