JAKARTA. Data konstruksi Inggris melambungkan GBP di hadapan AUD. Tetapi tren pergerakan GBP/AUD dalam jangka panjang sebenarnya masih melemah.

Mengutip Bloomberg, Kamis (2/3) pukul 19.10 WIB, pasangan GBP/AUD menanjak 0,67% ke level 1,6121 dibanding sehari sebelumnya.

Tonny Mariano, analis PT Esandar Athamas Berjangka menjelaskan, sterling mampu memukul dollar Australia dengan dukungan data sektor konstruksi Inggris. Angka konstruksi bulan Februari naik ke level 52,5 dari bulan sebelumnya serta proyeksi di level 52,2.

Sementara data ekonomi Australia cenderung beragam. Izin pembangunan bulan Januari membaik di level 1,8% dari bulan sebelumnya minus 2,5% serta di atas proyeksi minus 0,1%. Tetapi surplus neraca perdagangan mengempis di US$ 1,3 miliar dibanding bulan sebelumnya US$ 3,33 miliar serta proyeksi US$ 3,82 miliar.

"Tetapi secara fundamental AUD masih diuntungkan dengan tingkat suku bunga yang tinggi serta kenaikan harga komoditas," kata Tonny.

Proyeksi Tonny, GBP/AUD masih memiliki peluang menguat di akhir pekan tetapi dalam tren bearish jangka panjang. Laju GBP akhir pekan ini menanti data sektor jasa Inggris, sedangkan AUD menunggu data sektor jasa Australia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto