Menhan Prabowo Incar Kolaborasi Pemanfaatan Energi Nuklir dengan Rusia



KONTAN.CO.ID - Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto baru saja menggelar pertemuan dengan sejawatnya di Rusia, Andrey Belusov, pada hari Rabu (31/7).

Serangkaian diskusi terkait industri pertahanan kedua negara pun langsung menjadi topik utama. Menhan Prabowo juga tidak lupa mengucapkan selamat kepada Belusov yang baru dilantik menjadi Menteri Pertahanan Rusia pada bulan Mei lalu.

"Saya menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Anda sebagai Menteri Pertahanan Federasi Rusia yang baru. Saya senang berkesempatan bertemu dan berdiskusi dengan Anda hari ini," kata Menhan Prabowo, dikutip Biro Humas Setjen Kemhan.


Pada kesempatan itu, Menhan Prabowo juga menyampaikan harapannya terkait kerja sama alih teknologi pertahanan dengan Rusia. Prabowo merasa langkah itu mampu mewujudkan industri pertahanan Indonesia yang mandiri.

Usai pertemuan dengan Menhan Rusia, Menhan Prabowo juga bertemu langsung dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di Istana Kremlin.

Baca Juga: Menhan Prabowo Kunjungi Pusat Teknologi Nasional Ozdemir Bayraktar di Istanbul Turki

Pertemuan Prabowo dan Putin

Di hadapan Putin, Menhan Prabowo menyoroti hubungan persahabatan jangka panjang dan bersejarah antara Indonesia dan Rusia yang di masa lalu masih dalam bendera Uni Soviet.

Menhan secara khusus menekankan komitmen Indonesia untuk memperkuat hubungan bilateral dengan Rusia. Menhan juga berterima kasih atas dukungan infrastruktur dan bantuan militer yang diberikan Rusia kepada Indonesia.

Keduanya juga secara khusus membicarakan kerja sama negara yang meliputi ketahanan pangan dan energi. Isu lain seperti rencana beasiswa bagi pelajar Indonesia untuk belajar ke Rusia juga jadi bahan perbincangan.

Yang tak kalah menarik Menhan Prabowo juga mengharapkan adanya peningkatan kolaborasi dalam pemanfaatan energi nuklir.

"Penekanan utama saya, selain ketahanan pangan, ketahanan energi, juga untuk pendidikan. Dan saya berencana untuk memulai program beasiswa besar-besaran untuk mengirim siswa kami ke luar Indonesia, terutama untuk pelatihan medis," kata Menhan.

Menhan Prabowo juga mengundang delegasi Rusia ke konferensi pertahanan dan pameran pertahanan Indonesia pada November 2024 mendatang.