KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menegaskan bahwa kebijakan Zero Over Dimension Over Load (Zero ODOL) seharusnya sudah diterapkan sejak 2023, namun hingga kini masih belum berjalan efektif.

"Semula, Zero ODOL seharusnya sudah diterapkan pada 2023. Tapi ke depan, kita akan tertibkan," ujar Dudy saat meninjau Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (1/3).

Baca Juga: Jelang Mudik, AHY Pastikan Tertibkan Truk ODOL Sampai Tingkat Pengusaha

KB Bank dan Indonesia Eximbank Jalin Sinergi Untuk Perkuat Pembiayaan Ekspor Nasional

Dudy berkomitmen untuk menertibkan truk kelebihan muatan (ODOL) menjelang mudik Lebaran 2025, guna mengurangi risiko kecelakaan.

"Nantinya akan ada penertiban lebih tegas hingga pembatasan ODOL, khususnya selama periode mudik untuk menekan angka kecelakaan," tegasnya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), juga menyoroti pentingnya kelancaran arus mudik tahun ini dengan memperketat aturan terkait ODOL.

"Korlantas dan pemerintah ingin memastikan bahwa kita menghindari segala bentuk kecelakaan, terutama yang fatal. Oleh karena itu, kita akan lebih tegas dalam menertibkan ODOL," ungkap AHY dalam konferensi pers penurunan tiket pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (1/3).

Baca Juga: Terkait ODOL, Menhub Minta Pemda Dukung Kelancaran Lalu Lintas Angkutan Lebaran

AHY menegaskan bahwa penertiban tidak hanya menyasar pengemudi truk, tetapi juga pemilik dan pengusaha transportasi yang bertanggung jawab atas kelebihan muatan.

"Para pemilik truk juga harus bertanggung jawab. Jangan sampai kendaraan mereka membawa muatan berlebih, terutama di jalur-jalur padat penduduk," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News