Menilik Jumlah Kalori Tempe Goreng, Pejuang Diet Harus Tahu ya!



MOMSMONEY.ID - Dalam dunia kuliner Indonesia, tempe goreng merupakan salah satu hidangan favorit yang sering dijadikan lauk pauk sehari-hari. Tempe dikenal dengan kandungan protein nabatinya yang tinggi serta harga yang terjangkau. Namun, bagi pejuang diet yang ingin mengontrol asupan kalori mereka, penting untuk mengetahui berapa banyak jumlah kalori tempe goreng.

Baca Juga: Makanan Favorit Banyak Orang, Berapa Jumlah Kalori Seporsi Mie Ayam?

Secara umum, sepotong tempe yang belum digoreng ukuran sedang yang beratnya sekitar 100 gram mengandung sekitar 190-200 kalori.


Namun, jumlah ini bisa berfluktuasi tergantung pada cara penggorengan dan jenis minyak yang digunakan. Penggunaan minyak yang berlebih saat menggoreng dapat meningkatkan jumlah kalori secara signifikan.

Ketika tempe digoreng dalam minyak, ia kehilangan sebagian airnya dan menyerap lebih banyak lemak, yang menyebabkan peningkatan kalori.

Melansir dari laman Alodokter, jika tempe dilapisi tepung sebelum digoreng, kalori dalam 100 gram tempe yang semula 200 kalori dapat melonjak hingga sekitar 440 kalori, meningkat sekitar 120%.

Namun, jika tempe goreng tanpa tepung, kenaikan kalorinya lebih moderat, sekitar 33%, yang berarti kalorinya menjadi sekitar 270.

Menggoreng tempe tidak hanya menambah kalori tetapi juga dapat meningkatkan kadar lemak jenuh atau lemak trans.

Lemak trans, khususnya, tidak baik untuk kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan karena dapat meningkatkan risiko berbagai kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit jantung, dan kanker.

Baca Juga: Mau Turun Berat Badan? Yuk, Ketahui Manfaat Cuka Apel untuk Diet

Bagi yang sedang menjalankan diet rendah kalori, menggoreng tempe mungkin bukan pilihan terbaik. Sebagai alternatif, tempe bisa dikukus atau dipanggang untuk mengurangi kalori sambil tetap menikmati kelezatannya.

Metode memasak ini tidak hanya mengurangi kalori, tapi juga mempertahankan nutrisi penting lainnya yang terkandung dalam tempe.

Selain itu, perhatikan pula porsi dan frekuensi mengonsumsi tempe goreng dalam diet harian. Menggabungkan tempe dengan sayuran segar atau salad bisa menjadi cara cerdas untuk menyeimbangkan makanan, sehingga mengonsumsi tempe menjadi lebih sehat dan berimbang.

Baca Juga: Apakah Kentang Bagus untuk Diet atau Tidak? Cek Faktanya di Sini, yuk

Demikianlah ulasan terkait jumlah kalori tempe goreng. Secara keseluruhan, tempe goreng bisa tetap menjadi bagian dari diet seimbang asalkan disiapkan dengan cara yang tepat dan dikonsumsi dalam porsi yang wajar. Semoga bermanfaat, ya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas