Menilik Realisasi DMO Batubara Golden Energy Mines (GEMS) Hingga Semester I-2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) telah merealisasikan 7,6 juta metrik ton penjualan domestic market obligation (DMO) batubara hingga semester I 2022. 

Sekretaris Perusahaan GEMS, Sudin Sudiman menjelaskan sampai dengan semester I 2022 total volume produksi konsolidasi sebanyak 17,6 juta metrik ton dan penjualan 18,1 juta metrik ton. 

“Realisasi untuk Domestic Market Obligation (DMO) kami sampai dengan semester I 2022 ini sebanyak 42% dari total volume penjualan,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Minggu (2/10). 


Baca Juga: Usai Mencaplok 30% Saham GEMS, ABM Investama (ABMM) Perkuat Sinergi Bisnis

Menurut perhitungan Kontan.co.id, maka GEMS telah merealisasikan DMO batubara sebesar 7,6 juta metrik ton hingga Juni 2022. Sedangkan untuk realisasi ekspor, Sudin mengungkapkan realisasinya sebesar 58% dari total volume penjualan. Maka menurut perhitungan Kontan, realisasi penjualan ekspor GEMS di paruh pertama tahun ini sebanyak 10,49 juta metrik ton. 

Melansir catatan Kontan.co.id sebelumnya, GEMS membukukan peningkatan produksi dan penjualan di kuartal II 2022. Realisasi volume produksi pada April-Juni 2022 sebanyak 9,7 juta metrik ton dan volume penjualan sebanyak 9,6 juta ton. 

Produksi di kuartal II 2022 ini lebih baik dibandingkan kuartal I 2022 di mana GEMS mencatatkan volume produksi dan penjualan masing-masing 7,9 juta metrik ton dan 8,5 juta metrik ton. Di sepanjang 2022 GEMS mengincar volume produksi batubara secara konsolidasi sekitar 40 juta ton batubara, sekitar 36 juta ton berasal dari produksi PT Borneo Indobara. 

 
GEMS Chart by TradingView

Volume produksi GEMS di tahun 2022 lebih tinggi dibandingkan 2021 yang sebanyak 29,11 juta ton. Di semester I 2022 GEMS mencatatkan kenaikan laba bersih hingga 135,13% secara tahunan atau year on year (YoY) menjadi US$ 335,92 juta dari yang sebelumnya US$ 143,47 juta pada periode yang sama di tahun sebelumnya. 

Kenaikan laba bersih ini juga ditopang dengan tumbuhnya pendapatan GEMS hingga 82% YoY menjadi US$ 1,33 miliar dari sebelumnya US$ 733,59 juta di semester I 2021. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .