Menilik Tiga Calon Kuat Pasangan Kamala Harris pada Pemilu AS 2024



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kamala Harris telah memulai proses penentuan calon pasangan yang akan mendampingi beliau dalam pemilihan presiden 2024.

Menyusul pengunduran diri Presiden Joe Biden dari pencalonan, Harris segera mengambil langkah strategis untuk mengamankan nominasi dari Partai Demokrat.

Dengan langkah yang cepat, Harris berhasil memperoleh jumlah delegasi yang cukup untuk memastikan pencalonannya hanya sehari setelah pengumuman pengunduran diri Biden.


Pada hari Minggu, Harris dijadwalkan bertemu dengan tiga kandidat potensial yang masuk dalam daftar pendek untuk posisi calon wakil presiden. Pertemuan ini menandai fase kritis dalam upaya Harris untuk membentuk tim yang kuat dan strategis guna memenangkan pemilihan presiden mendatang.

Baca Juga: Pengakuan Perselingkuhan Doug Emhoff: Ujian Baru bagi Kamala Harris di Pemilu AS

Kandidat Utama dalam Pertimbangan

Senator Mark Kelly dari Arizona

Senator Mark Kelly, seorang mantan astronot dan suami dari mantan Anggota Kongres Gabrielle Giffords, dikenal luas sebagai seorang tokoh yang memiliki pandangan moderat dalam Partai Demokrat.

Kelly, yang terpilih sebagai senator pada tahun 2020, telah menjadi figur kunci dalam beberapa isu nasional, termasuk kontrol senjata dan perubahan iklim. Di Arizona, Kelly memiliki dukungan yang kuat, terutama di kalangan pemilih independen yang memainkan peran penting dalam menentukan hasil pemilu di negara bagian tersebut.

Gubernur Josh Shapiro dari Pennsylvania

Josh Shapiro, gubernur Pennsylvania yang terpilih pada tahun 2022, muncul sebagai salah satu kandidat terkuat untuk mendampingi Harris.

Shapiro dikenal atas kebijakan progresifnya serta kemampuannya untuk memenangkan pemilih di negara bagian medan tempur seperti Pennsylvania.

Kemenangan Shapiro dalam pemilihan gubernur Pennsylvania menunjukkan kemampuannya untuk menarik dukungan dari berbagai spektrum politik, termasuk pemilih Republik moderat dan independen.

Namun, terdapat kontroversi terkait posisi Shapiro dalam isu Israel-Palestina yang menjadi perhatian di kalangan konstituennya.

Gubernur Tim Walz dari Minnesota

Tim Walz, gubernur Minnesota, juga merupakan kandidat kuat dalam daftar pendek Harris. Walz, yang memiliki latar belakang sebagai veteran dan pendidik, terkenal karena kepemimpinannya yang kuat dalam menghadapi isu-isu ketenagakerjaan dan advokasi bagi kelas pekerja.

Walz juga memiliki dukungan yang signifikan di kalangan buruh, yang dapat memberikan keuntungan strategis bagi Harris dalam memenangkan hati pemilih dari kelas pekerja dan wilayah pedesaan, kelompok yang kerap menjadi penentu dalam pemilihan presiden.

Baca Juga: Kamala Harris Catatkan Rekor dalam Penggalangan Dana Kampanye Presiden AS

Proses Penentuan Calon Wakil Presiden

Selama beberapa hari terakhir, Harris dilaporkan telah menghabiskan waktu bersama tim hukum, termasuk mantan Jaksa Agung Eric Holder, untuk melakukan evaluasi mendalam terhadap setiap kandidat.

Proses ini melibatkan analisis menyeluruh terhadap kekuatan dan kelemahan masing-masing kandidat, serta potensi mereka untuk memperkuat kampanye Harris dalam pemilihan mendatang.

Sumber yang dekat dengan Harris menyebutkan bahwa keputusan akhir belum dibuat, dan masih ada kemungkinan bahwa kandidat lain, seperti Menteri Perhubungan Pete Buttigieg, Gubernur JB Pritzker dari Illinois, dan Gubernur Andy Beshear dari Kentucky, juga akan dipertimbangkan dalam tahap akhir seleksi ini.

Pemilihan calon wakil presiden akan sangat dipengaruhi oleh kemampuan kandidat untuk menarik pemilih di negara bagian medan tempur seperti Pennsylvania, Arizona, dan Minnesota.

Negara bagian ini memiliki peran krusial dalam menentukan hasil pemilihan presiden, dan Harris memerlukan seorang pendamping yang dapat memperkuat daya tarik kampanyenya di wilayah-wilayah tersebut.

Selain itu, beberapa isu krusial seperti kebijakan luar negeri, ketenagakerjaan, dan reformasi sosial akan menjadi faktor penting dalam pemilihan ini. Setiap kandidat memiliki rekam jejak yang berbeda dalam menangani isu-isu ini, yang akan menjadi pertimbangan utama dalam proses seleksi.

Menjelang pengumuman resmi, spekulasi mengenai siapa yang akan dipilih sebagai calon wakil presiden terus berkembang. Beberapa pengamat politik berspekulasi bahwa Shapiro mungkin akan dipilih karena adanya laporan bahwa kampanye Harris merencanakan rapat umum pertama dengan pasangan kampanye di Philadelphia, kota yang juga merupakan ibu kota negara bagian Pennsylvania, pada Selasa mendatang.

Namun, perubahan halaman Wikipedia Shapiro yang terkait dengan kritik terhadap sikapnya dalam isu Israel-Palestina menimbulkan keraguan, sementara dukungan kuat Walz di kalangan buruh juga menjadi pertimbangan penting.

Editor: Handoyo .