Menimang tawaran reksadana baru dari Sucorinvest



JAKARTA. PT Sucorinvest Asset Management akan menelurkan produk reksadana baru bertajuk Sucorinvest Premium Fund. Reksadana campuran ini akan menambah varian produk reksadana besutan Sucorinvest.                                                                                                          

Reksadana anyar ini akan menjadi reksadana campuran ketiga yang dimiliki Sucorinvest. Sebelumnya, Sucorinvest telah memiliki Sucorinvest Flexi Fund dan Sucorinvest Nusantara Fund. 

Investment Analyst PT Sucorinvest Asset Management, Andrew Arya Saputra bilang, ada perbedaan reksadana anyar ini dari reksadana terdahulu. Reksadana campuran Premium Fund ini menitikberatkan aset dasar pada obligasi korporasi ketimbang obligasi pemerintah.


“Pemilihan obligasi korporasi bertujuan mengejar yield. Adapun aset dasar yang dibenamkan pada obligasi pemerintah bertujuan mendapat capital gain dari trading,” papar Andrew kepada KONTAN, Senin (16/12). 

Hadirnya Premium Fund, lanjut Andrew, merupakan respons dari permintaan investor. Selain itu, Sucorinvest berniat menambah varian produk yang bisa dijadikan alternatif investasi bagi investor.

Untuk investasi minimum produk ini adalah Rp 100 juta dan Sucorinvest fokus menjaring investor institusi. Nantinya, reksadana Premium Fund memilih obligasi korporasi dengan tenor 3 tahun sampai 5 tahun. 

Hingga saat ini, Sucorinvest mengaku masih melakukan review dalam memilih obligasi yang akan dijadikan aset dasar Premium Fund. 

Hal ini mengingat kupon yang ditawarkan sudah cukup menarik. Hingga saat ini, pihaknya masih melakukan review dalam memilih obligasi yang akan dijadikan aset dasar Premium Fund. 

Selain mempertimbangkan yield, Sucorinvest selektif pemilihan emiten. Dengan diluncurkannya produk ini, pihaknya menargetkan menggenggam tambahan dana kelolaan Rp 50 miliar hingga Rp 100 miliar sepanjang tahun depan.

Produk anyar ini diharapkan sampai ke tangan investor paling lambat dalam 60 hari ke depan dengan iming-iming ekspektasi return Premium Fund sekitar 8%-9% per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri