Menimbang laba gurih olahan bebek



Resto yang menyajikan menu olahan bebek makin mudah ditemui di berbagai tempat. Maklum saja, bebek adalah makanan alternatif bagi pencinta kuliner unggas, jika sedang bosan mengonsumsi ayam potong. Salah satu pengusaha yang terjun ke bisnis ini adalah Ida Surya di Bantul, Yogyakarta. Ia merintis Bebek Sauna d’Sri pada akhir 2008 dengan mendirikan satu bebek di daerah tersebut.

Agar bisnisnya semakin berkembang, Ide menawarkan paket kemitraan pada Juli 2012. Hingga saat ini, ia memiliki lima mitra yang berada di Yogyakarta, Gorontalo dan Tangerang. "Saya selektif untuk memilih mitra karena tidak ingin usaha mitra berhenti ditengah jalan," ujar Ida.

Selain berbagai menu olahan bebek, depot Bebek Sauna d'Sri juga menjual menu lainnya seperti ayam goreng dan ayam bakar. Harga jual menu di tempat ini bervariasi, sesuai dengan lokasi usaha. Untuk wilayah di Jawa Tengah, satu porsi Bebek tanpa nasi dijual seharga Rp 19.000. Sedangkan di Gorontalo seharga Rp 30.000 per porsi untuk menu yang sama. Perbedaan harga jual disebabkan harga bahan baku yang berbeda-beda disetiap daerah. Mitra yang bergabung dengan dia dapat membeli sendiri bahan baku bebek dan ayam di lokasi masing-masing. Sedangkan untuk bumbunya harus mengambil dari pusat.


Belum ada master mitra

Jika tertarik menjadi mitra, Bebek Sauna d’Sri menawarkan dua tipe kemitraan. Pertama, tipe kemitraan yang dibandrol Rp 15 juta untuk wilayah Pulau Jawa dan Rp 16 juta untuk di luar pulau Jawa. Mitra akan mendapatkan satu booth, perlengapan masak dan makan, DVD pelatihan karyawan dan branding.

Kedua, tipe master mitra sebesar Rp 140 juta untuk wilayah pulau Jawa dan Rp 150 juta untuk di luar pulau Jawa. Untuk paket ini mitra mendapatkan tiga booth dan mempunyai hak untuk menerima mitra di wilayahnya. Ida tidak mengenakan biaya royalti untuk kerjasama ini.

Ida mengaku belum ada mitra yang berminat membeli paket master karena biaya investasi yang besar. Kebanyakan mitra masih ingin mencoba untuk berinvestasi melalui kemitraan. "Saya masih optimistis bisa menjaring mitra untuk menjadi master mitra," kata dia.

Pengamat Waralaba, Erwin Halim menilai, tren kuliner bebek memang sedang naik daun. Untuk mengembangkan usaha, pemilik usaha seharusnya bisa lebih banyak melakukan branding. Tujuannya untuk memperkuat merek tersebut di pasar.

Adapun untuk tawaran paket master mitra, ini cukup berisiko karena hingga saat ini banyak pemilik waralaba belum yang  berhasil mengembangkan master kemitraan. Alasannya karena sistem belum siap dan tidak ada pembagian wilayah yang jelas. Calon harus menilai kekuatan brand di wilayah asalnya. Selain itu, ada baiknya calon mitra minta bukti kinerja keuangan dalam lima bulan terakhir. nBebek Sauna d'Sri         Perum Puri Sakinah A16 Jl Pleret km 2, Bangutapan, Bantul, Yogyakarta.          

HP: 081802037981

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini