Meningkatkan Efisiensi, Simak Penerapan AI di Jobstreet by SEEK



KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  – Platform karir Jobstreet by SEEK Indonesia telah meluncurkan inisiatif terbaru yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk mengoptimalkan investasi dan meningkatkan efisiensi dalam proses perekrutan. 

Wisnu Darmawan, Sales Director Jobstreet by SEEK Indonesia, menjelaskan bagaimana AI membantu dalam meningkatkan kualitas pencocokan antara pencari kerja dan perusahaan serta mengoptimalkan pengelolaan investasi yang dilakukan oleh klien mereka.

Menurut Wisnu, salah satu aplikasi utama AI di Jobstreet adalah fungsi rekomendasi yang dirancang untuk membantu pencari kerja menemukan pekerjaan yang cocok dengan profil dan preferensi mereka. 


“AI menganalisis data dari CV, perilaku aplikasi sebelumnya, dan informasi profil untuk memberikan rekomendasi pekerjaan yang paling relevan. Hasilnya, sekitar 70% aplikasi yang diterima perusahaan berasal dari kandidat yang ditemukan melalui rekomendasi AI kami,” kata Wisnu saat Peluncuran kampanye #NextMillionJobs dari Jobstreet di Jakarta, Selasa (17/9).

Rekomendasi AI di Jobstreet tidak hanya muncul di aplikasi, tetapi juga melalui email dan situs web, memberikan pengalaman pencarian pekerjaan yang lebih terarah dan efisien bagi pengguna.

Sistem ini memungkinkan pencari kerja untuk mendapatkan daftar pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi mereka dan meningkatkan peluang mereka untuk menemukan pekerjaan yang diinginkan.

Dari sisi perusahaan, AI di Jobstreet juga berperan penting dalam menyaring dan merekomendasikan kandidat. Dalam proses perekrutan, perusahaan sering kali menerima ribuan aplikasi untuk satu posisi. 

“Dengan menggunakan AI, kami dapat memberikan rekomendasi kandidat yang disebut 'strong match' yang lebih sesuai dengan kriteria dan kualifikasi yang diinginkan oleh perusahaan,” jelas Darmawan. 

Baca Juga: Rilis Program NextMillionJobs, Jobstrett by SEEK Targetkan 1 Juta Lowongan Baru

Sistem ini memudahkan tim HR dengan menyaring kandidat dan mengidentifikasi calon yang paling sesuai, sehingga meningkatkan efisiensi proses seleksi.

AI juga memperkenalkan fitur 'smart filter' yang memungkinkan perusahaan untuk memfilter kandidat berdasarkan jawaban dari pertanyaan yang ditetapkan dalam proses pendaftaran. Ini membantu HR untuk mengelola dan menyeleksi kandidat dengan lebih cepat dan akurat.

Salah satu keunggulan utama yang ditawarkan Jobstreet adalah kemampuannya dalam mengukur dan meningkatkan Return on Investment (ROI) dari setiap pengeluaran yang dilakukan untuk iklan pekerjaan. 

"Kami memiliki fitur SIG analitik yang memungkinkan perusahaan untuk menganalisis ROI dari investasi mereka. Dengan memanfaatkan AI, kami dapat memberikan insight yang lebih baik mengenai efektivitas iklan dan kualitas aplikasi yang diterima,” tambahnya.

Untuk meningkatkan ROI, Jobstreet juga menawarkan fasilitas iklan gratis untuk area di luar Jawa, di mana pasokan tenaga kerja cukup besar. Hal ini tidak hanya memperluas jangkauan iklan tetapi juga memastikan perusahaan mendapatkan nilai lebih dari setiap investasi yang dilakukan.

Jobstreet by SEEK tidak hanya memanfaatkan teknologi global tetapi juga memastikan layanan lokal yang mendukung berbagai perusahaan di seluruh Indonesia. 

“Kami memiliki kantor di tujuh kota di Indonesia yang siap membantu klien kami dengan layanan lokal yang mendalam. Ini memungkinkan kami untuk menjangkau berbagai daerah dan membantu perusahaan dalam mencocokkan kebutuhan mereka dengan kandidat yang ada,” imbuhnya.

Dengan teknologi global yang terdepan dan dukungan lokal, Jobstreet berkomitmen untuk membantu perusahaan di seluruh Indonesia menemukan talenta yang tepat dan meningkatkan efisiensi proses perekrutan.

“Kami sangat berharap dapat mencapai tambahan satu juta pekerjaan baru di Indonesia dalam tahun ini. Ini hanya mungkin dengan kolaborasi antara perusahaan, masyarakat, dan pemerintah. Kami mengajak semua pihak untuk mendukung upaya ini, baik dengan memasang iklan pekerjaan maupun menyebarluaskan informasi lowongan secara resmi," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Putri Werdiningsih