KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Global Cancer Observatory mencatat, pada tahun 2022, terdapat 66.271 kasus baru kanker payudara. Menyumbang 16,2% dari seluruh kasus kanker di Indonesia, serta menduduki peringkat pertama jumlah kasus baru. Sekitar 22.598 kematian terjadi akibat penyakit ini dalam periode yang sama, sementara prevalensi selama 5 tahun mencapai 209.748 kasus. Kanker payudara juga menjadi kanker paling umum di kalangan wanita di Indonesia. Mencakup sekitar 19% dari seluruh kasus kanker, dengan lebih dari 70.000 diagnosis baru setiap tahun. Namun, tingkat kesembuhan dapat meningkat drastis jika penyakit ini terdeteksi dini. Skrining yang tepat waktu dan akurat menjadi krusial. Di tingkat global, kanker payudara juga menjadi kanker paling umum pada perempuan, dengan 2,3 juta kasus baru pada 2022. Angka-angka ini menunjukkan urgensi deteksi dini secara luas—karena semakin cepat terlacak, semakin besar peluang untuk sembuh. Agar memudahkan deteksi dini, MRCCC Siloam Hospitals Semanggi dan Siemens Healthineers memperkenalkan Mammomat B.brilliant. Teknologi mammografi 3D pertama di Indonesia. Teknologi ini memungkinkan pemindaian hanya dalam lima detik tanpa mengorbankan kualitas gambar.
Meningkatkan Peluang Kesembuhan Kanker Payudara dengan Deteksi Dini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Global Cancer Observatory mencatat, pada tahun 2022, terdapat 66.271 kasus baru kanker payudara. Menyumbang 16,2% dari seluruh kasus kanker di Indonesia, serta menduduki peringkat pertama jumlah kasus baru. Sekitar 22.598 kematian terjadi akibat penyakit ini dalam periode yang sama, sementara prevalensi selama 5 tahun mencapai 209.748 kasus. Kanker payudara juga menjadi kanker paling umum di kalangan wanita di Indonesia. Mencakup sekitar 19% dari seluruh kasus kanker, dengan lebih dari 70.000 diagnosis baru setiap tahun. Namun, tingkat kesembuhan dapat meningkat drastis jika penyakit ini terdeteksi dini. Skrining yang tepat waktu dan akurat menjadi krusial. Di tingkat global, kanker payudara juga menjadi kanker paling umum pada perempuan, dengan 2,3 juta kasus baru pada 2022. Angka-angka ini menunjukkan urgensi deteksi dini secara luas—karena semakin cepat terlacak, semakin besar peluang untuk sembuh. Agar memudahkan deteksi dini, MRCCC Siloam Hospitals Semanggi dan Siemens Healthineers memperkenalkan Mammomat B.brilliant. Teknologi mammografi 3D pertama di Indonesia. Teknologi ini memungkinkan pemindaian hanya dalam lima detik tanpa mengorbankan kualitas gambar.
TAG: