Menjabat Dua Kali Jadi DGS BI, Destry: Amanat dan Tanggung Jawab Harus Dijalankan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi XI DPR RI telah melakukan uji kelayakan dan kepatuhan (fit and profer test) kepada Destry Damayanti untuk menjabat kembali sebagai calon Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI).

Adapun Destry Damayanti menjadi calon tunggal yang diusulkan Presiden Jokowi (Jokowi) untuk mengisi posisi Deputi Gubernur Senior BI periode 2024-2029.

Destry mengatakan bahwa amanah yang diberikan oleh Presiden Jokowi kepada dirinya menandankan bahwa dirinya dapat dipercaya kembali untuk mengisi posisi DGS BI.


Baca Juga: BI Mewaspadai Penguatan Mata Uang Dolar AS

Oleh karena itu, amanah tersebut harus dijalankan dengan sebaik mungkin. 

"Tentunya saya menggap ini adalah amanat dan tanggung jawab  yang harus jalankan," ujar Destry dihadapan Komisi XI DPR RI, Senin (3/6).

Dirinya juga beryukur lantaran Jokowi mengajukan namanya kembali untuk menjadi calon tunggal DGS BI. "Saya bersyukur berarti artinya saya dipercaya," katanya.

Untuk diketahui, setelah melaksanakan fit and proper test,  Komisi XI DPR langsung melaksanakan rapat internal untuk menentukan apakah Destry Damayanti layak mengisi posisi tersebut kembali.

Baca Juga: Terpilih Kembali Menjadi DGS BI, Destry Damayanti Ungkap 3 Ramuan Kebijakan BI

Kepada awak media, Ketua Komisi XI DPR RI Kahar Muzakir mengatakan bahwa pihaknya telah menyepakati Destry sebagai Deputi Gubernur Senior BI untuk periode 2024-2029.

Namun, hal tersebut akan disahkan secara resmi pada Sidang Paripurna yang dijadwalkan besok, Selasa (7/3).

Kahar menjelaskan, keputusan tersebut dikarenakan Destry telah melakukan fit and proper test serta tidak ada komplen dari Komisi XI atas kinerja Destry selama ini menjabat sebagai Deputi Gubernur Senior.

Baca Juga: Destry Damayanti Ungkap Sinergi untuk Mendukung Indonesia Maju

"Periode ke satu dia sudah cocok dan tidak ada komplen. Tadi dia sudah memaparkan menurut kawan-kawan (Komisi XI) cocok. Jadi kita putusin sepakat," terang Kahar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli