KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada perdagangan hari ini Rabu (28/7). IHSG menurun 0,14% ke level 6.088,52. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, mayoritas sektor memang melemah hari ini. Pelemahan paling dalam dirasakan sektor infrastruktur hingga 1,48%. Setelahnya disusul sektor transportasi dan logistik yang melorot 0,88%. Adapun sektor industri juga tertekan cukup dalam 0,74%. Analis Indo Premier Sekuritas Mino mencermati, melemahnya indeks di bursa Wall Street menjadi sentimen yang memberatkan pergerakan saham-saham di bursa hari ini. Adapun indeks bursa di Wall Street melemah menjelang hasil rapat The Fed dan terkoreksinya mayoritas harga komoditas.
Untuk perdagangan besok Kamis (29/7), Mino memperkirakan IHSG bergerak menguat terbatas dengan level support di 6.060 dan level resistance di 6.120. "Sentimen positifnya, laporan keuangan emiten yang mulai banyak di rilis dan rata-rata sejauh ini cukup solid," kata Mino kepada Kontan.co.id, Rabu (28/7). Baca Juga: Mulai dari IPO hingga rights issue, ramai pencarian dana dengan emisi jumbo Senada, Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mencermati, IHSG yang memerah hari ini disebabkan sikap wait and see pelaku pasar terhadap hasil pertemuan The Fed dini hari nanti. Untuk perdagangan besok Kamis (29/7), IHSG diperkirakan akan kembali sideways dalam rentang support 6.050-6.075 dan resistance 6.130. "Respons pelaku pasar terhadap pengumuman hasil pertemuan the Fed berpotensi memicu berlanjutnya kecenderungan net sell investor asing pada perdagangan Kamis," ujar Valdy dalam riset, Rabu (28/7).