KONTAN.CO.ID - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bekerjasama dengan Institut Teknologi Bandung dalam melakukan pengembangan BGSi dengan memberikan alat bantuan kepada SITH (Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati) ITB Bandung untuk mempermudah para ahli dalam proses penelitian. Alat bantuan yang diberikan Kemenkes berupa 1 Genome Sequencer (gridION), 2 Set Komputer, 3 Unit Sentrifuga dan 1 Unit Preparasi. “Salah satu alat bantuan yang diberikan Kemenkes yaitu Genome Sequncer (gridION), itu alat sequencing high throughput produksi dari Inggris yang teknologinya paling bagus. Tadi saya sudah lihat langsung jika alatnya sudah dipakai oleh teman-teman SITH,” ungkap Menteri Kesehatan RI Budi G. Sadikin pada Sabtu (22/7) saat menghadiri Orasi Ilmiah Guru Besar ITB di Bandung, Jawa Barat. Program Biomedical and Genome Science Initiative (BGSi) merupakan bagian dari Transformasi Kesehatan pilar keenam mengenai Transformasi Teknologi Kesehatan dengan memanfaatkan informasi genomik manusia maupun virus dan bakteri. Pengembangan program ini tidak luput dari peran para ahli peneliti, salah satunya yaitu Guru Besar SITH ITB Prof. Dr. Fenny Martha Diwvany, S.Si., M. Si yang telah membantu Kementerian Kesehatan.
Menkes Tinjau Alat Bantuan Pengembangan BGSi di SITH ITB
KONTAN.CO.ID - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI bekerjasama dengan Institut Teknologi Bandung dalam melakukan pengembangan BGSi dengan memberikan alat bantuan kepada SITH (Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati) ITB Bandung untuk mempermudah para ahli dalam proses penelitian. Alat bantuan yang diberikan Kemenkes berupa 1 Genome Sequencer (gridION), 2 Set Komputer, 3 Unit Sentrifuga dan 1 Unit Preparasi. “Salah satu alat bantuan yang diberikan Kemenkes yaitu Genome Sequncer (gridION), itu alat sequencing high throughput produksi dari Inggris yang teknologinya paling bagus. Tadi saya sudah lihat langsung jika alatnya sudah dipakai oleh teman-teman SITH,” ungkap Menteri Kesehatan RI Budi G. Sadikin pada Sabtu (22/7) saat menghadiri Orasi Ilmiah Guru Besar ITB di Bandung, Jawa Barat. Program Biomedical and Genome Science Initiative (BGSi) merupakan bagian dari Transformasi Kesehatan pilar keenam mengenai Transformasi Teknologi Kesehatan dengan memanfaatkan informasi genomik manusia maupun virus dan bakteri. Pengembangan program ini tidak luput dari peran para ahli peneliti, salah satunya yaitu Guru Besar SITH ITB Prof. Dr. Fenny Martha Diwvany, S.Si., M. Si yang telah membantu Kementerian Kesehatan.