KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Jakarta buka suara terkait rencana Menteri Keuangan menempatkan dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) ke Bank Pembangunan Daerah (BPD). Di mana, Bank Jakarta menjadi salah satu yang bakal kecipratan. Direktur Utama Bank Jakarta Agus H. Widodo mengungkapkan sejatinya tidak ada permohonan tambahan likuiditas dari Bank Jakarta. Mengingat, Loan to Deposit Ratio (LDR) dari Bank Jakarta juga terbilang longgar sekitar 73,6% per Agustus 2025. Sebagai informasi, Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Jakarta pada periode tersebut senilai Rp 72,9 triliun. Sementara yang sudah digunakan untuk kredit senilai Rp 46,7 triliun.
Menkeu Buka Peluang Tempatkan SAL ke BPD, Begini Respons Bank Jakarta
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Jakarta buka suara terkait rencana Menteri Keuangan menempatkan dana Saldo Anggaran Lebih (SAL) ke Bank Pembangunan Daerah (BPD). Di mana, Bank Jakarta menjadi salah satu yang bakal kecipratan. Direktur Utama Bank Jakarta Agus H. Widodo mengungkapkan sejatinya tidak ada permohonan tambahan likuiditas dari Bank Jakarta. Mengingat, Loan to Deposit Ratio (LDR) dari Bank Jakarta juga terbilang longgar sekitar 73,6% per Agustus 2025. Sebagai informasi, Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dihimpun Bank Jakarta pada periode tersebut senilai Rp 72,9 triliun. Sementara yang sudah digunakan untuk kredit senilai Rp 46,7 triliun.