KONTAN.CO.ID - JAKARTA. APBN 2021 diharapkan dapat tetap terjaga dengan target defisit anggaran sebesar 5,7% terhadap produk domestik bruto (PDB), seiring berlanjutnya upaya penanganan Covid-19 dan PEN. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan pembiayaan APBN berjalan on track, dengan tetap mewaspadai gejolak di pasar keuangan dan diantisipasi dengan strategi yang pruden dan fleksibel. Realisasi pembiayaan anggaran sampai dengan akhir Maret 2021 mencapai Rp 323 triliun atau 32,1% dari target APBN 2021. Realisasi pembiayaan utang berjalan sesuai strategi di tengah gejolak pasar, hingga kuartal I-2021 mencapai 27,9% dari target APBN. Menkeu menyebut pembiayaan utang menopang kebutuhan pembiayaan non utang, termasuk investasi, serta untuk menutup defisit APBN seiring upaya akselerasi pemulihan ekonomi.
Menkeu: Pembiayaan APBN berjalan on track dengan strategi yang pruden dan fleksibel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. APBN 2021 diharapkan dapat tetap terjaga dengan target defisit anggaran sebesar 5,7% terhadap produk domestik bruto (PDB), seiring berlanjutnya upaya penanganan Covid-19 dan PEN. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan pembiayaan APBN berjalan on track, dengan tetap mewaspadai gejolak di pasar keuangan dan diantisipasi dengan strategi yang pruden dan fleksibel. Realisasi pembiayaan anggaran sampai dengan akhir Maret 2021 mencapai Rp 323 triliun atau 32,1% dari target APBN 2021. Realisasi pembiayaan utang berjalan sesuai strategi di tengah gejolak pasar, hingga kuartal I-2021 mencapai 27,9% dari target APBN. Menkeu menyebut pembiayaan utang menopang kebutuhan pembiayaan non utang, termasuk investasi, serta untuk menutup defisit APBN seiring upaya akselerasi pemulihan ekonomi.