JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tajam pada Jumat lalu (14/3). Menteri Keuangan Chatib Basri menilai, penguatan IHSG yang terjadi pada pekan lalu tersebut diakibatkan fenomena lokal."Apakah euforia lokal itu karena pencapresan Jokowi atau tidak, tanya ke beliau," ujar Chatib yang dijumpai di Gedung Balai Kota Jakarta, Senin (17/3).Menurut Chatib, pada Jumat kemarin terjadi kenaikan IHSG sebesar 3,2%. Kalau melihat konfidens dari luar yang masuk, penguatan rupiah hanya 30 poin dan imbal hasil alias yield pun relatif konstan.Jadi, IHSG yang menguat memang berasal dari dalam negeri. Sebagai informasi, kenaikan IHSG pada Jumat kemarin terjadi satu jam sebelum bursa ditutup. Padahal, sebelumnya, IHSG bergerak turun bahkan sempat menyentuh level 4.676,23 pada sesi I. Kemudian pada sesi II IHSG ditutup di zona hijau 4.878,64 atau menguat 3,23%.
Menkeu: Penguatan IHSG karena fenomena lokal
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tajam pada Jumat lalu (14/3). Menteri Keuangan Chatib Basri menilai, penguatan IHSG yang terjadi pada pekan lalu tersebut diakibatkan fenomena lokal."Apakah euforia lokal itu karena pencapresan Jokowi atau tidak, tanya ke beliau," ujar Chatib yang dijumpai di Gedung Balai Kota Jakarta, Senin (17/3).Menurut Chatib, pada Jumat kemarin terjadi kenaikan IHSG sebesar 3,2%. Kalau melihat konfidens dari luar yang masuk, penguatan rupiah hanya 30 poin dan imbal hasil alias yield pun relatif konstan.Jadi, IHSG yang menguat memang berasal dari dalam negeri. Sebagai informasi, kenaikan IHSG pada Jumat kemarin terjadi satu jam sebelum bursa ditutup. Padahal, sebelumnya, IHSG bergerak turun bahkan sempat menyentuh level 4.676,23 pada sesi I. Kemudian pada sesi II IHSG ditutup di zona hijau 4.878,64 atau menguat 3,23%.