KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Realisasi insentif untuk tenaga medis corona yang dialokasikan pemerintah dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga saat ini, masih terkendala. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, stimulus untuk penanganan kesehatan baru terealisasi 4,68% dari total yang telah dianggarkan sebesar Rp 87,55 triliun. Hal tersebut, lantaran adanya gap antara realisasi keuangan dan fisik sehingga perlu percepatan proses administrasi penagihan. Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, Minggu (28/6): 54.010 kasus, 22.936 sembuh, 2.754 meninggal
Maaf, realisasi insentif tenaga medis corona masih terhambat verifikasi
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Realisasi insentif untuk tenaga medis corona yang dialokasikan pemerintah dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) hingga saat ini, masih terkendala. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, stimulus untuk penanganan kesehatan baru terealisasi 4,68% dari total yang telah dianggarkan sebesar Rp 87,55 triliun. Hal tersebut, lantaran adanya gap antara realisasi keuangan dan fisik sehingga perlu percepatan proses administrasi penagihan. Baca Juga: UPDATE Corona Indonesia, Minggu (28/6): 54.010 kasus, 22.936 sembuh, 2.754 meninggal