KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Investasi Rosan P Roeslani, dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, untuk rapat di Istana Kepresidenan Jakarta.

Rapat itu terkait kebijakan PPN 12% dan rencana paket kebijakan ekonomi. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kebijakan pajak pertambahan nilai (PPN) 12% dan paket kebijakan ekonomi tengah dimatangkan dan difinalisasi. Payung hukum kebijakan itu rencananya akan berupa Peraturan Menteri Keuangan (PMK) dan Peraturan Pemerintah (PP).

"Nanti akan diumumkan hari Senin (16/12) jam 10.00, soal PPN dan paket ekonomi di kantor Kemenko," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (13/12).

Baca Juga: Tarif PPN 12% Picu Tantangan Bagi Industri Batubara ke Depan

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati buka suara terkait rencana pemerintah yang akan menerapkan kenaikan tarif PPN menjadi 12% untuk barang mewah.

Ia menyebut, kebijakan tersebut tengah dihitung dan dipersiapkan dengan teliti. Langkah ini diambil untuk menjaga azas keadilan sekaligus mempertimbangkan kondisi ekonomi, aspirasi masyarakat dan kesehatan APBN. 

Pemerintah memastikan bahwa penerapan kebijakan tersebut tidak membebani masyarakat kelas menengah-bawah, melainkan diarahkan pada kelompok masyarakat yang lebih mampu.

Selanjutnya: Presiden Prabowo Usulkan Pilkada Dihapus Agar Hemat, Pemimpin Daerah Dipilih DPRD

Menarik Dibaca: Hujan Turun Merata di Siang Hari, Ini Prediksi Cuaca Besok (14/12) di Jawa Timur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari