JAKARTA. Hari ini, Jumat (13/3) pemerintah menggelar rapat besar untuk membahas kondisi terkini perekonomian Indonesia. Pembahasan ini menyangkut soal rupiah dan sejumlah kebijakan pemerintah dalam menurunkan defisit transaksi berjalan (CAD). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Sofjan Djalil mengatakan rapat yang akan berlangsung ini merumuskan sejumlah kebijakan dalam reformasi struktural. Ini terkait dengan insentif untuk meningkatkan ekspor dan mengurangi impor yang tidak perlu. "Kita harus bicarakan semua. Ini bagian dari menjawab konsern pelaku pasar," ujar Sofjan ketika dijumpai sesaat setelah memasuki Gedung Menko, Jumat (13/3). Seperti diketahui, pemerintah berencanakan menerbitkan sejumlah aturan untuk mengurangi CAD yang di antaranya adalah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang memungkinkan dikenakannya Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) Sementara dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan Sementara, insentif tax allowance untuk meningkatkan ekspor dan reinvestasi, dan kebijakan meningkatkan porsi biodiesel.
Menko gelar rapat besar bahas rupiah dan defisit
JAKARTA. Hari ini, Jumat (13/3) pemerintah menggelar rapat besar untuk membahas kondisi terkini perekonomian Indonesia. Pembahasan ini menyangkut soal rupiah dan sejumlah kebijakan pemerintah dalam menurunkan defisit transaksi berjalan (CAD). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Sofjan Djalil mengatakan rapat yang akan berlangsung ini merumuskan sejumlah kebijakan dalam reformasi struktural. Ini terkait dengan insentif untuk meningkatkan ekspor dan mengurangi impor yang tidak perlu. "Kita harus bicarakan semua. Ini bagian dari menjawab konsern pelaku pasar," ujar Sofjan ketika dijumpai sesaat setelah memasuki Gedung Menko, Jumat (13/3). Seperti diketahui, pemerintah berencanakan menerbitkan sejumlah aturan untuk mengurangi CAD yang di antaranya adalah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang memungkinkan dikenakannya Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) Sementara dan Bea Masuk Tindakan Pengamanan Sementara, insentif tax allowance untuk meningkatkan ekspor dan reinvestasi, dan kebijakan meningkatkan porsi biodiesel.