KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah memastikan belum akan mengikuti permintaan Amerika Serikat (AS) untuk melonggarkan kebijakan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) sebelum negara tersebut memberikan kepastian pemberian fasilitas fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) kepada Indonesia. Saat ini pemberian fasilitas tersebut masih dalam proses ulasan dari AS. "GSP biasalah dia tidak langsung bilang kasih, tapi ini prosesnya berjalan, tapi tetap kita tidak dihentikan," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution di kompleks istana kepresidenan, Senin (14/10). Baca Juga: Transaksi kartu debit GPN meningkat seiring gencarnya distribusi kartu
Menko Perekonomian Darmin Nasution mengakui ada lobi AS soal pelonggaran GPN
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah memastikan belum akan mengikuti permintaan Amerika Serikat (AS) untuk melonggarkan kebijakan Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) sebelum negara tersebut memberikan kepastian pemberian fasilitas fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) kepada Indonesia. Saat ini pemberian fasilitas tersebut masih dalam proses ulasan dari AS. "GSP biasalah dia tidak langsung bilang kasih, tapi ini prosesnya berjalan, tapi tetap kita tidak dihentikan," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution di kompleks istana kepresidenan, Senin (14/10). Baca Juga: Transaksi kartu debit GPN meningkat seiring gencarnya distribusi kartu