KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mahfud MD belakangan sering tampil mengurus soal Komunikasi dan Informatika. Meski begitu, Mahfud hanya sebatas Pelaksana Tugas Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus segera memilih Menkominfo baru. Beberapa tokoh seperti Wishnutama Kusubandio, Andika Perkasa, dan Hary Tanoesoedibjo digadang-gadang sebagai calon Menkominfo. Wakil Sekretaris Jendral Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Anthony Leong menyatakan, Jokowi jangan salah pilih lagi kandidat yang akan mengisi Menkominfo di pengujung kepemimpinannya. Jokowi harus memilih figur yang memiliki kompetensi dan rekam jejak yang baik "Presiden harus memilih orang yang dengan rekam jejak jelas dan bersih dari kasus korupsi, jangan membebani presiden ke depan. Menteri-menteri yg berpotensi bermasalah sebaiknya diganti. Ini momentum perbaikan persepsi dan citra di masa pengujung kepemimpinan periode kedua Jokowi," ujar Anthony, dalam keterangan tertulis, pekan lalu.
Menkominfo Baru Harus Bersih, Kompeten dan Jangan Ada Benturan Kepentingan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mahfud MD belakangan sering tampil mengurus soal Komunikasi dan Informatika. Meski begitu, Mahfud hanya sebatas Pelaksana Tugas Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus segera memilih Menkominfo baru. Beberapa tokoh seperti Wishnutama Kusubandio, Andika Perkasa, dan Hary Tanoesoedibjo digadang-gadang sebagai calon Menkominfo. Wakil Sekretaris Jendral Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Anthony Leong menyatakan, Jokowi jangan salah pilih lagi kandidat yang akan mengisi Menkominfo di pengujung kepemimpinannya. Jokowi harus memilih figur yang memiliki kompetensi dan rekam jejak yang baik "Presiden harus memilih orang yang dengan rekam jejak jelas dan bersih dari kasus korupsi, jangan membebani presiden ke depan. Menteri-menteri yg berpotensi bermasalah sebaiknya diganti. Ini momentum perbaikan persepsi dan citra di masa pengujung kepemimpinan periode kedua Jokowi," ujar Anthony, dalam keterangan tertulis, pekan lalu.