MenkopUKM: Omnichannel Pilihan UMKM Jangkau Pasar Lebih Luas



KONTAN.CO.ID - Menteri  Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki meyakini banyak cara untuk para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tanah air umumnya bisa mengembangkan usahanya lebih besar. Sebut saja dengan memilih kanal penjualan offline dan online.

“Omnichannel itu pilihan. Menurut saya UMKM yang menjual produknya di toko offline dan online adalah peluang untuk UMKM menjangkau pasar lebih luas,” kata Teten dalam acara Omnichannel Trends: Meeting the Modern Consumers' Preference”, di Jakarta, Selasa (24/10).

Untuk mendukung pelaku UMKM yang gencar memasarkan produk secara online, Teten bilang Pemerintah pun memberi dukungan berupa program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI). “Pemerintah menetapkan 40% APBN dikeluarkan untuk membeli produk lokal dalam rangka mendukung industri dalam negeri,” sebut MenkopUKM itu.


Baca Juga: Menkop UKM: RUU Perkoperasian Perlu Segera Dibahas dan Disahkan

Kendati mendukung UMKM yang gencar memasarkan produknya lewat kanal omnichannel, Teten menambahkan pelaku UMKM juga seharusnya cermat dalam memilih kanal penjualannya. Sebab, baginya tidak semua pelaku UMKM mempunyai kemampuan berdagang di platform online. Hal ini tergantung kapasitas produksi pelaku usaha itu.

“Misalnya UMKM kapasitas produksi kecil tidak mungkin berjualan online dengan skala nasional. Mereka yang kapasitas produksinya kecil tidak bisa memenuhi kapasitas pasar dengan cepat,” bebernya.

Karena itu, menurut Teten pilihan berjualan lewat kanal offline atau online menjadi keputusan para pelaku UMKM untuk meraih lebih banyak konsumen.

Baca Juga: Teten Minta TikTok Shop Segera Bereskan Kewajiban ke Seller, Affiliator dan Konsumen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Jane Aprilyani