KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, dalam Konferensi Tingkat Menteri Luar Biasa (KTM-LB) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Rabu (10/6) menegaskan, aneksasi wilayah Palestina oleh Israel baik secara “de-facto” maupun “formal” merupakan hal yang tidak dapat diterima. Dikutip dari setkab.go.id, konferensi yang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, sebagai Ketua Komite Eksekutif OKI,membahas situasi terkini di Palestina, khususnya rencana Israel menganeksasi sebagian wilayah Palestina di Tepi Barat, pasca kesepakatan pembentukan pemerintahan koalisi antara Benyamin Netanyahu dan Jenderal Benny Gantz. Baca Juga: PBB: Misil yang digunakan untuk menyerang Arab Saudi berasal dari Iran
Menlu: Aneksasi wilayah Palestina oleh Israel merupakan hal yang tidak dapat diterima
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, dalam Konferensi Tingkat Menteri Luar Biasa (KTM-LB) Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Rabu (10/6) menegaskan, aneksasi wilayah Palestina oleh Israel baik secara “de-facto” maupun “formal” merupakan hal yang tidak dapat diterima. Dikutip dari setkab.go.id, konferensi yang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, sebagai Ketua Komite Eksekutif OKI,membahas situasi terkini di Palestina, khususnya rencana Israel menganeksasi sebagian wilayah Palestina di Tepi Barat, pasca kesepakatan pembentukan pemerintahan koalisi antara Benyamin Netanyahu dan Jenderal Benny Gantz. Baca Juga: PBB: Misil yang digunakan untuk menyerang Arab Saudi berasal dari Iran