KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pesta demokrasi lima tahunan atau Pemilu yang digelar di tahun ini tidak akan mengurangi aktivitas diplomasi Indonesia. Sebaliknya tahun 2019 merupakan tahun sibuk bagi aktivitas diplomasi Indonesia. "Tahun 2019 akan menjadi tahun sibuk bagi diplomasi Indonesia untuk melanjutkan kerja empat prioritas politik luar negeri, antara lain politik luar negeri Indonesia itu sendiri,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam siaran persnya, Rabu (9/1). Menurut Retno, tahun 2019 merupakan tahun yang sangat penting bagi Indonesia. Pasalnya, Indonesia secara resmi memulai perannya sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk periode 2019-2020.
Menlu: Tahun 2019 merupakan tahun sibuk bagi aktivitas diplomasi Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pesta demokrasi lima tahunan atau Pemilu yang digelar di tahun ini tidak akan mengurangi aktivitas diplomasi Indonesia. Sebaliknya tahun 2019 merupakan tahun sibuk bagi aktivitas diplomasi Indonesia. "Tahun 2019 akan menjadi tahun sibuk bagi diplomasi Indonesia untuk melanjutkan kerja empat prioritas politik luar negeri, antara lain politik luar negeri Indonesia itu sendiri,” kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam siaran persnya, Rabu (9/1). Menurut Retno, tahun 2019 merupakan tahun yang sangat penting bagi Indonesia. Pasalnya, Indonesia secara resmi memulai perannya sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk periode 2019-2020.