SEMARANG. Kementerian Sosial menyiagakan bus Damri dan Kapal Pelni untuk membantu memulangkan pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang masih bertahan di Padepokan di Probolinggo, Jawa Timur. "Kalau enggak punya uang akan dipulangkan Mensos menggunakan Damri dan Pelni. Ada eselon 2 mengurusi bencana sosial," kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Semarang, Sabtu (8/10). Mensos mengatakan, pihaknya terus melakukan pembaruan terkait nama-nama yang masih bertahan di padepokan. Pembaharuan dilakukan melalui Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur dan Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo.
Mensos fasilitasi pemulangan pengikut DimasKanjeng
SEMARANG. Kementerian Sosial menyiagakan bus Damri dan Kapal Pelni untuk membantu memulangkan pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang masih bertahan di Padepokan di Probolinggo, Jawa Timur. "Kalau enggak punya uang akan dipulangkan Mensos menggunakan Damri dan Pelni. Ada eselon 2 mengurusi bencana sosial," kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Semarang, Sabtu (8/10). Mensos mengatakan, pihaknya terus melakukan pembaruan terkait nama-nama yang masih bertahan di padepokan. Pembaharuan dilakukan melalui Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur dan Dinas Sosial Kabupaten Probolinggo.