KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mencatat bahwa progres renovasi sekolah rakyat tahap 1 telah hampir rampung, di mana terdapat 100 lokasi yang sudah ditetapkan pada tahap ini.

Gus Ipul menjelaskan, berdasarkan data terakhir saat ini sudah 63 sekolah rakyat siap segala sarana dan prasarananya, sementara 37 sekolah rakyat lainnya masih dalam proses finalisasi renovasi.

“Untuk tahap 1 ada 100 lokasi sekolah rakyat yang Insya Allah akan mulai beroperasi pada tanggal 14 Juli yang akan datang. Dari data terakhir yang sarana prasarananya siap sudah 63 titik, sementara 37 titik lagi masih dalam proses finalisasi renovasi,” ujarnya dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR, Jakarta, Senin (7/7).

XLSMART Ajak Ratusan Korporasi Bahas AI dan Cyber Security di BRAVO 500 Summit

Ipul mengungkapkan, 100 titik sekolah rakyat tahap 1 ini mampu menampung 256 rombongan belajar (rombel), di mana khusus untuk 63 sekolah rakyat yang sudah siap ini bakal menampun 6.130 siswa.

Baca Juga: Menteri Sosial Targetkan 10.000 Siswa di 100 Titik Sekolah Rakyat Tahap Dua

“Secara keseluruhan tahap 1 ini akan menampung 9.755 siswa dibutuhkan 1.554 guru dan ada 3.390 tenaga kependidikan. Ini semuanya mulai dari siswa, guru, tenaga kependidikan sudah rampung proses seleksinya,” ungkapnya.

Di samping itu, Ipul menuturkan, di tahap 2 saat ini terdapat usulan 202 lokasi yang kini masih dalam tahap survei oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU), di mana nantinya bakal dipilih 100 lokasi.

Menurutnya, 100 titik sekolah rakyat tahap 2 tersebut bakal menampung  lebih dari 10.000 siswa dan dibutuhkan 2.180 guru dan 4.069 tenaga kependidikan.

Baca Juga: Kementerian Sosial Buka Peluang Pelajaran AI dan Coding di Sekolah Rakyat

“Jadi yang tahap kedua ini diusahakan bisa di tahun 2025, tetapi kami ingin laporkan yang tahap kedua ini masih dalam proses penetapan kelayakannya oleh PU kemudian ditindaklanjuti dengan proses rekruitmen siswa guru dan tenaga kependidikan, sambil PU mengerjakan renovasi gedungnya,” tuturnya.

Lebih lanjut, Ipul menambahkan, untuk pengerjaan renovasi sekolah rakyat tahap 1 dan tahap 2 semuanya menggunakan gedung sementara. Dia bilang, di tahun depan ditargetkan sudah ada gedung permanen untuk sekolah rakyat yang dibangun di 100 titik lokasi.

“Jadi titik-titik yang sudah ditentukan ini sifatnya sementara, menggunakan gedung-gedung yang dinilai layak oleh PU baik itu gedung kementerian sosial, kementerian tenagakerja atau usulan-usulan dari pemerintah daerah,” tandasnya.

Baca Juga: Kementerian PU Sebut Renovasi Sekolah Rakyat Tahap 1A Telah Capai 90,72%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News