KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Menteng Heritage Realty Tbk (HRME) masih akan fokus menjalankan strategi sesuai rencana pasca initial public offering (IPO) April 2019 lalu. Menilik laporan keuangan tahun buku 2018, perseroan membukukan pendapatan Rp 60,7 miliar atau meningkat sebesar Rp 31% yoy. "Karena kami perusahaan perhotelan, maka sumbangan terbesar datang dari segmen makanan dan minuman sebesar Rp 52% atau Rp 31,3 miliar. Lalu okupansi kamar sebesar 46% sebesar Rp 27,6 miliar dan sisanya 3% dari lain-lain," jelas Christofer kepada Kontan, Selasa (2/7). Adapun kerugian yang dikantongi sebesar Rp 25 miliar, menyusut 3,84% dari 2017 di angka Rp 26 miliar. Sementara pada kuartal I 2019, HRME membukukan pendapatan Rp 15 miliar dan membukukan kerugian Rp 21 miliar.
Menteng Heritage Realty (HRME) fokus kurangi angka rugi sampai 2020
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Menteng Heritage Realty Tbk (HRME) masih akan fokus menjalankan strategi sesuai rencana pasca initial public offering (IPO) April 2019 lalu. Menilik laporan keuangan tahun buku 2018, perseroan membukukan pendapatan Rp 60,7 miliar atau meningkat sebesar Rp 31% yoy. "Karena kami perusahaan perhotelan, maka sumbangan terbesar datang dari segmen makanan dan minuman sebesar Rp 52% atau Rp 31,3 miliar. Lalu okupansi kamar sebesar 46% sebesar Rp 27,6 miliar dan sisanya 3% dari lain-lain," jelas Christofer kepada Kontan, Selasa (2/7). Adapun kerugian yang dikantongi sebesar Rp 25 miliar, menyusut 3,84% dari 2017 di angka Rp 26 miliar. Sementara pada kuartal I 2019, HRME membukukan pendapatan Rp 15 miliar dan membukukan kerugian Rp 21 miliar.