KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait memaparkan jumlah rumah subsidi yang sudah terealisasi hingga akhir April 2025 telah mencapai 157.085 unit.

Ia merinci jumlah ini terdiri dari dari persetujuan kredit rumah subsidi yang mencapai 42.000 rumah, kemudian penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) capai 113.265 unit dan akad tapera khusus PNS mencapai 1.265 rumah. 

"Jadi jumlah rumah subsidi dari 20 Oktober 2024 - 30 April 2025 mencapai 157.085 unit rumah, ini data yang bisa dipertanggungjawabkan," kata Maruarar dalam Raker Bersama Komisi V DPR RI, Rabu (30/4). 

Situasi Memanas, Baca Business Insight untuk Tentukan Investasi yang Pas

Baca Juga: Kuota Rumah Subsidi (FLPP) Berpotensi Naik Jadi 350.000 Unit, Ini Kata Sri Mulyani

Sebelumnya, Maruarar mengatakan kuota FLPP tahun 2025 bertambah menjadi 220.000 unit rumah subsidi dengan anggaran sebesar Rp 28,2 triliun. Sementara anggaran yang bakal disediakan untuk tambahan FLPP tersebut adalah sekitar Rp 31 triliun.

"Kita sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Prabowo, DPR, Pak Dasco (Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad), juga dari Bank Indonesia, kita sudah siapkan untuk 220.000 lagi," katanya di Wisma Mandiri II, Jakarta Pusat, Kamis (27/03).

Baca Juga: Siap-Siap Harga Rumah Subsidi Bakal Naik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News