Menteri BUMN diminta buka penggunaan anggaran PMN



JAKARTA. Pengamat Ekonomi-Politik AEPI (Asosiasi Ekonomi-Politik Indonesia) Salamudin Daeng meminta Menteri BUMN Rini Soemarno terbuka kepada rakyat soal penggunaan anggaran Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 72 triliun.

Menurut dia, Rini harus membeberkan apa saja program dan rencana BUMN yang dilakukan dalam rangka menyerap PMN tersebut. Sehingga publik mengetahui kemana penggunaan suntikan modal negara yang bernilai fantastis tersebut.

"Bicaralah apa programnya, apa rencana  BUMN setelah mendapat penyertaan modal dari DPR? Uang negara sebesar Rp72 Triliun mau diapakan? Target-target dia apa terhadap BUMN? Jangan diam saja, jangan bergerak seperti tidak kelihatan. Itu kan seperti mafia," kata Salamuddin dalam keterangan yang diterima, Rabu (8/7).


Dirinya mengatakan, kekacauan ekonomi dalam negeri yang terjadi saat ini tidak terlepas dari peranan perusahaan plat merah, yang tidak mampu menjadi tumpuan perekonomian.

"Kekacauan dalam Pertamina, kekacauan dalam berkaitan prokurmen BUMN setelah mereka mendapatkan restu suntikan dana dari DPR, kan sampai sekarang juga kita belum lihat langkah-langkah, dan programnya apa," katanya. (Wahyu Aji)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Hendra Gunawan