KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 bersama Kementerian BUMN dan Kementerian PUPR bakal menjadikan dua tower Wisma Atlit menjadi rumah sakit corona. Rencananya, bakal ada 2.000 kamar yang bisa menampung menangani orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan pasien positif Covid-19. Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga bilang agar 2.000 kamar itu dapat digunakan dengan baik, Menteri BUMN Erick Thohir telah menginstruksikan PT Hotel Indonesia Natour (Persero) atau HIN. Tujuannya agar operasional rumah sakit untuk memerangi covid-19 itu bisa berjalan mulus. Baca Juga: Wisma Atlet hingga hotel milik BUMN bakal tampung pasien corona
Menteri BUMN instruksikan Hotel Indonesia Natour untuk kelola 2.000 kamar Wisma Atlet
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 bersama Kementerian BUMN dan Kementerian PUPR bakal menjadikan dua tower Wisma Atlit menjadi rumah sakit corona. Rencananya, bakal ada 2.000 kamar yang bisa menampung menangani orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), dan pasien positif Covid-19. Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga bilang agar 2.000 kamar itu dapat digunakan dengan baik, Menteri BUMN Erick Thohir telah menginstruksikan PT Hotel Indonesia Natour (Persero) atau HIN. Tujuannya agar operasional rumah sakit untuk memerangi covid-19 itu bisa berjalan mulus. Baca Juga: Wisma Atlet hingga hotel milik BUMN bakal tampung pasien corona