KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding industri pertambangan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) menargetkan mampu mengantongi hasil penjualan ekspor mineral, batubara, dan produk hilirisasinya sebesar US$ 2,51 miliar tahun ini. Target itu meningkat sebesar 32,80% ketimbang realisiasi tahun lalu US$ 1,89 miliar. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno menyampaikan, Indonesia sangat kaya akan sumber daya alam khususnya mineral dan tambang. Dalam sektor industri tambang, Indonesia memiliki daya saing yang sangat baik di dunia. "Dengan mendorong hilirisasi di sektor mineral tambang harapan ke depannya akan memberikan keuntungan lebih bagi rakyat dan negara melalui ekspor produk akhir tambang," ujarnya, Rabu (12/9).
Menteri BUMN optimis Inalum dapat mengantongi ekspor hasil tambang US$ 2,51 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Holding industri pertambangan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) menargetkan mampu mengantongi hasil penjualan ekspor mineral, batubara, dan produk hilirisasinya sebesar US$ 2,51 miliar tahun ini. Target itu meningkat sebesar 32,80% ketimbang realisiasi tahun lalu US$ 1,89 miliar. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno menyampaikan, Indonesia sangat kaya akan sumber daya alam khususnya mineral dan tambang. Dalam sektor industri tambang, Indonesia memiliki daya saing yang sangat baik di dunia. "Dengan mendorong hilirisasi di sektor mineral tambang harapan ke depannya akan memberikan keuntungan lebih bagi rakyat dan negara melalui ekspor produk akhir tambang," ujarnya, Rabu (12/9).