KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno, dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Gedung Kementerian BUMN Rabu (10/10) mencopot tiga jabatan direktur BUMN dan resmi menggantinya dengan direktur yang baru. Berdasarkan informasi yang diterima dari Humas Kementerian BUMN, ada tiga jabatan direksi BUMN yang diganti antara lain Bulog, Pertani, dan PTPN VIII. Dalam kesempatan ini, Rini mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Andrianto Wahyu Adi sebagai Direktur Komersial dan Febriyanto sebagai Direktur SDM & Umum, berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-267/MBU/10/2018. Selanjutnya Rini mengangkat Bagya Mulyanto sebagai Direktur SDM dan Umum serta Judith Jubilina Dipodiputro sebagai Direktur Komersial Perum Bulog. Bagya Mulyanto sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara VIII yang merupakan anggota holding BUMN Perkebunan. Judith sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus II Menteri BUMN yang bertugas memantau dan mengevaluasi kebijakan pembiayaan dan pelaksanaan belanja modal (capex) BUMN serta kebijakan inisiatif strategis BUMN.
Menteri BUMN rombak direksi Bulog, Pertani, dan PTPN VIII
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno, dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Gedung Kementerian BUMN Rabu (10/10) mencopot tiga jabatan direktur BUMN dan resmi menggantinya dengan direktur yang baru. Berdasarkan informasi yang diterima dari Humas Kementerian BUMN, ada tiga jabatan direksi BUMN yang diganti antara lain Bulog, Pertani, dan PTPN VIII. Dalam kesempatan ini, Rini mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Andrianto Wahyu Adi sebagai Direktur Komersial dan Febriyanto sebagai Direktur SDM & Umum, berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-267/MBU/10/2018. Selanjutnya Rini mengangkat Bagya Mulyanto sebagai Direktur SDM dan Umum serta Judith Jubilina Dipodiputro sebagai Direktur Komersial Perum Bulog. Bagya Mulyanto sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara VIII yang merupakan anggota holding BUMN Perkebunan. Judith sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus II Menteri BUMN yang bertugas memantau dan mengevaluasi kebijakan pembiayaan dan pelaksanaan belanja modal (capex) BUMN serta kebijakan inisiatif strategis BUMN.