KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri ESDM Ignasius Jonan memastikan stok BBM nasional masih sangat aman pada periode natal dan tahun baru. Rata-rata stok mencapai 20 hingga 25 hari.

"Stok BBM nasional rata-rata 20 sampai 25 hari dari penggunaan tertinggi, jadi tidak usah khawatir kekurangan pasokan," ungkap Jonan dalam siaran pers, Jumat (22/12).

Jonan bilang, kenaikan pertumbuhan permintaan pada saat libur natal dan tahun baru seperti tahun-tahun sebelumnya diperkirakan sekitar 3%-4% dari permintaan nasional. Sama seperti stok BBM, saat ini stok LPG nasional rata-rata berada di 15 hari dengan kenaikan permintaan saat libur natal dan tahun baru diestimasi juga sekitar 4%.

Khusus untuk Pulau Bali, BBM disuplai Pertamina dari Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Manggis dan TBBM Sanggaran. Adapun untuk LPG disuplai dari Terminal LPG Manggis.

Sedangkan untuk aviasi dilayani dari Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) yaitu DPPU Ngurah Rai. TBBM Manggis dan Sanggaran merupakan bagian dari Marketing Operation Region (MOR) V Pertamina membawahi kegiatan operasional Pertamina di seluruh area Jawa Timur, Bali, NTB dan NTT.

Pada Region V, konsumsi BBM selama periode libur natal 2017 dan tahun baru 2018 diprediksikan naik sekitar 1% dibandingkan permintaan normal, sedangkan solar turun sekitar 4% dibandingkan permintaan normal. Dibandingkan dengan periode libur natal 2016 dan tahun baru 2017, diperkirakan bensin naik 2% dan solar naik sebesar 14%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati