KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Petani Milenial mengusulkan kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman agar sentra perkebunan manggis dapat ditetapkan di Sumatera Barat. Terkait hal ini Amran menyambut hangat, dan menargetkan tanam 1 juta pohon manggis di Sumatera Barat tahun 2019.

"Alhamdulillah, kemarin kita dapat kabar baik dari pak Menteri Pertanian dan Dirjen Hortikultura. InsyaAllah, tahap awal Pusat akan membagikan ratusan ribu batang," kata eksportir manggis asal Payakumbuh Bayu Vesky, Senin (26/11).

Tahun 2017, produksi manggis Sumbar 35.000 ton sedangkan yang layak untuk di ekspor hanyalah separuhnya. Jika target tanam 1 juta batang manggis ini tercapai setahun sampai 3 tahun mendatang, maka dapat dipastikan, pada tahun 2025 sampai 2030 nanti, jumlah produksi manggis Sumbar setahun bisa menembus 200.000 ton.

Sejak kran ekspor manggis secara langsung dibuka oleh Mentan Andi Amran Sulaiman ke Tiongkok, dengan pengurusan perizinan transparan dan tanpa pungli, maka sejak itu pula, gairah sektor pertanian manggis sangat dirasakan masyarakat.

Direktur Jendral Hortikultura Kementerian Pertanian Suwandi menyebutkan bahwa perihal program 1 juta manggis di Sumbar saat ini disupport Kementan. "Seiring dengan semangat ekspor yang sudah dimulai PT Bumi Alam Sumatera, sehingga harga manggis lebih menggairahkan," kata Suwandi.

Suwandi menyebut, Kemtan akan terus bergerak dalam mensejahterakan masyarakat petani. Hal ini baik dengan memperkuat semangat bertanam, Kemtan juga mempermudah izin ekspor dari produk yang sudah dipanen petani. "Pengurusan izin ekspor saja, sekarang sudah dipangkas pak Mentan menjadi 3 jam," ungkap Suwandi.

Suwandi berharap, kedepannya para petani milenial bisa bersama sama dengan Dinas terkait dalam mensukseskan program 1 juta manggis di Sumatera Barat. "Kami yakin, semangat anak anak muda, petani dan eksportir milineal, itu pro masyarakat petani," ujar Suwandi.

Kedepannya Kemtan dalam mendukung ekspor produk hortikultura manggis akan membagikan bibit manggis melalui Dinas Pertanian Sumbar dan Kota serta Kabupaten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .