KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menargetkan penambahan 100 titik baru untuk program Sekolah Rakyat tahap dua. Program ini diharapkan dapat menampung hingga 10.000 siswa. 

Hal ini disampaikan Gus Ipul dalam acara penutupan retret kepala sekolah rakyat tahap II yang diikuti 47 kepala sekolah di Pusat Pendidikan Pelatihan dan Pengembangan Profesi (Pusdiklatbangprof) Kemensos, Jakarta Selatan, Sabtu (5/7/2025). 

“Nah di 100 titik (sekolah rakyat tahap) kedua. Itu target ya, ini baru target, itu Insyaallah sampai bisa menampung 10.000 siswa. Ini masih target. Belum realisasi,” ujar Gus Ipul ditemui usai acara di Pusdiklatbangprof, Sabtu. 

Jadi Investasi Aman, Deposito Bank Digital Ini Bisa Ditarik Kapan Saja Tanpa Penalti

Ipul mengatakan, hingga saat ini, jumlah siswa yang telah tercatat sudah 5.000 orang, dan sudah ada 40 titik sekolah rakyat yang disiapkan. 

Baca Juga: 1,9 Juta Data Penerima Bansos Dikoreksi, Ini Respon Menteri Sosial

“Realisasinya, sampai sekarang, kita sekitar 5.000 (siswa) lebih sudah (tercatat), per hari ini. Untuk di sekitar 40 titik sekolah. Untuk yang tahap kedua ini,” katanya.

Saat ini, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah melakukan pendataan pada 40 titik yang akan menjadi lokasi sekolah rakyat. 

Bangunan sekolah yang perlu renovasi akan segera diproses agar dapat memenuhi standar kelayakan dari Kementerian PU.

Sembari proses renovasi berjalan, pemerintah juga akan melaksanakan proses seleksi terhadap guru, murid, dan tenaga pendidik lainnya. 

Ipul mengatakan, pemerintah menargetkan bahwa pada bulan Juli ini sudah ada gambaran mengenai lokasi-lokasi tambahan untuk program sekolah rakyat yang akan dijalankan tahun ini. 

Sementara itu, sekolah rakyat tahap 1 akan dimulai pada Senin (14/7/2025) mendatang. Pada hari-hari awal sekolah, akan ada matrikulasi. 

Para siswa akan diberikan kesempatan untuk mengenal guru-guru mereka. Lalu, para siswa dan guru akan menjalani masa orientasi, dan akan dilanjutkan dengan pemeriksaan kesehatan. 

“Jadi, nanti kita kerjasama dengan Kementerian Kesehatan melakukan cek kesehatan bersama untuk guru, untuk tenaga pendidik, dan untuk para siswa,” lanjutnya. 

Kemudian, kegiatan akan dilanjutkan sesuai dengan jadwal yang telah disusun oleh satgas sekolah rakyat. 

Sekolah rakyat tahap 1 akan diikuti oleh lebih dari 9.700 siswa dan ada 1.469 guru yang mendaftar.

Baca Juga: Cuan 26,68% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Naik Seuprit (5 Juli 2025)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mensos Targetkan 10.000 Siswa di 100 Titik Sekolah Rakyat Tahap Dua", Klik untuk baca: https://nasional.kompas.com/read/2025/07/05/18112911/mensos-targetkan-10000-siswa-di-100-titik-sekolah-rakyat-tahap-dua.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News