JAKARTA. Pemerintah akhirnya menetapkan kondisi darurat untuk wilayah DKI Jakarta, menyusul banjir yang mengepung Ibukota negeri ini. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menyatakan, Jakarta dalam posisi tanggap darurat hingga akhir Januari 2013. Mantan Walikota Solo itu, Kamis (17/1), menggelar pertemuan dengan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto, Kepala BNPB, Syamsul Maarif, serta Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan, Musliar Kasim, di Balaikota Jakarta. Jakarta darurat banjir sejatinya bukan kali ini saja. Berdasarkan catatan sejarah, ketika Jakarta masih bernama Batavia, kota ini sudah beberapa kali dilanda banjir bandang. Hal itu terjadi pada tahun 1621, 1654, 1873, dan 1918. Kemudian, pada periode terakhir ini, banjir besar terjadi pada tahun 1979, 1996, 1999, 2002, dan 2007.
Menunggu proyek jitu antibanjir di Jakarta
JAKARTA. Pemerintah akhirnya menetapkan kondisi darurat untuk wilayah DKI Jakarta, menyusul banjir yang mengepung Ibukota negeri ini. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menyatakan, Jakarta dalam posisi tanggap darurat hingga akhir Januari 2013. Mantan Walikota Solo itu, Kamis (17/1), menggelar pertemuan dengan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat, Agung Laksono, Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto, Kepala BNPB, Syamsul Maarif, serta Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan, Musliar Kasim, di Balaikota Jakarta. Jakarta darurat banjir sejatinya bukan kali ini saja. Berdasarkan catatan sejarah, ketika Jakarta masih bernama Batavia, kota ini sudah beberapa kali dilanda banjir bandang. Hal itu terjadi pada tahun 1621, 1654, 1873, dan 1918. Kemudian, pada periode terakhir ini, banjir besar terjadi pada tahun 1979, 1996, 1999, 2002, dan 2007.