KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kedelai kaya akan nutrisi yang bermanfaat menurunkan tekanan darah tinggi sampai mengontrol gula darah. Anda pasti sudah tidak asing dengan kedelai. Ya, kedelai, biji-bijian yang umum dikonsumsi masyarakat tanah air.
Baca Juga: Selain Teh Hitam, Ini Teh yang Efektif Menurunkan Gula Darah pada Penderita Diabetes Biasanya kedelai diolah menjadi tempe, tahu, dan susu. Namun, tidak sedikit yang suka mengonsumsi kedelai rebus. Tahukah Anda kedelai bukanlah sembarang biji-bijian. Kedelai dipercaya menyimpan banyak manfaat baik untuk kesehatan. Melansir dari buku berjudul Ramuan Herbal Penurun Kolesterol, kedelai mengandung zat besi, kalsium, sodium, serat, lesitin, isoflavone, xanthine, mineral, vitamin A, B1, B2, B12, C, E, dan K. Selain itu, kedelai memiliki efek farmakologis yakni menurunkan kadar lemak darah dan meningkatkan kadar kolesterol baik.
Manfaat kedelai
Tidak hanya bisa menurunkan kolesterol, ini manfaat kedelai untuk kesehatan. 1. Diabetes melitus Kedelai baik dikonsumsi oleh penderita diabetes melitus. Sebab, kandungan isoflavon dalam kedelai bermanfaat untuk menjaga kestabilan kadar gula darah. 2. Darah tinggi Melansir dari Doctor NDTV, kedelai mengandung banyak kolesterol baik yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi serta menjaga kesehatan jantung. 3. Menguatkan tulang Kedelai kaya akan kalsium yang berperan untuk meningkatkan kekuatan tulang. Untuk merasakan manfaatnya, Anda bisa mengolah kedelai menjadi susu dan mengonsumsinya secara rutin. 4. Menguatkan rambut Kedelai, biji-bijian yang kaya akan protein. Kandungan protein dalam kedelai bermanfaat untuk menyehatkan pertumbuhan rambut serta mencegah kerontokan. 5. Menurunkan berat badan Memiliki berat badan ideal menjadi impian kebanyakan perempuan, apakah Anda salah satunya? Kedelai yang diolah menjadi susu baik dikonsumsi secara rutin untuk Anda yang sedang menjalankan program diet. Sebab, susu kedelai rendah kalori serta kaya akan kolesterol baik.
6. Mencegah kanker Melansir dari
Kompas.com, isoflavon dalam kedelai berperan untuk melawan pertumbuhan sel-sel kanker dalam tubuh.
Baca Juga: Ingin kadar asam urat tetap stabil? Konsumsi 5 bahan alami berikut ini Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati